Sukses

Sindang Barang, Budaya Sunda Dilestarikan di Kampung ini

Kampung Sindang Barang merupakan kampung tertua yang ada dii wilayah Bogor.

Citizen6, Jakarta Setiap daerah, masing-masing daerah memiliki kebudayaan yang unik dan menarik. Sayangnya kebudayaan yang ada sejak berabad-abad hampir luntur dan mulai dilupakan oleh masyarakat.

Salah satunya Kampung Sindang Barang yang berada di Bogor ini masih mengembangkan tradisi turun menurun dari generasi ke generasi melalui wisata kesenian Sunda.

Kampung Sindang Barang merupakan kampung tertua yang ada dii wilayah Bogor. Kampung ini memiliki 8 macam kesenian Sunda yang telah dilestarikan oleh penduduknya. Terdapat pula situs-situs purbakala peninggalan kerajaan Pajajaran berupa bukit-bukit berundak.

Sindang barang memiliki makna filosofi dan historis yang sakral. Sindang artinya berhenti, dan barang dimaknakan kepada keduniaan dan materialisme. Sehingga makna keseluruhannya ialah tempat untuk meninggalkan urusan keduniawian.

Banyak wisatawan lokal maupun asing yang datang untuk berkunjung ke kampung ini. Terutama saat upacara adat Seren Taun yang diselenggarakan setahun sekali. Seren Taun merupakan upacara ungkapan rasa syukur masyarakat terhadap Tuhan Yang Maha Esa atas hasil Panen dan hasil bumi yang diperoleh pada tahun ini dan berharap hasil panen tahun depan akan lebih baik lagi.

Suasana kampung yang jauh dari peradaban modern yang belum sempurna menjadi keasrian yang dinanti para pengunjung. Udara yang sejuk dengan kawah di pagi hari serta hijaunya hamparan sawah membuat pengunjung semakin betah untuk selalu berkunjung kekampung ini.

Lantunan musik tradisional Sunda yang mengalun dihempas angin dan suguhan penari saat pengunjung datang semakin menambah kekentalan budaya Sunda yang dimiliki kampung ini.

Sejak 6 tahun lalu kampung ini sudah memiliki 27 bangunan tradisional yang berdiri di dalam kawasan kampung budaya. Tiap bangunan yang ada di kampung budaya memiliki fungsi khusus seperti enam leuit atau lubung padi berdiri berdampingan menghadap lapangan berumput subur.

Paket wisata yang disuguhkan kepada tamu sangat kental dibalut racikan budaya bertani dan pengolahan hasil bumi. Didampingi oleh sesepuh kampung yang menjalin ketertarikan antara sisa-sisa peradaban masyarakat spiritual dengan kegiatan wisata.

Lokasi menuju kampung yang hening, jalan sempit beraspal yang rapih, dan tepian hamparan sawah membentang. membuat anda semakin penasaran untuk cepat sampai ke tujuan. Bila Anda tertarik untuk berkunjung ke Kampung Sindang Barang, kampung ini berjarak 5 km dari Bogor tepatnya di Desa Pasir Eurih, Kecamatan Tamansari.

Baca Juga:

Sosialisasi Kelola Sampah Ala `Ganti Jakarta`

Tanaman juga Butuh Perekat?

 

Ikuti Seminar Agile Software dan Test Driven Development, Free!

Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini