Lemak Nyo, Tempoyak Ikan Patin Palembang

Citizen6, Jakarta Kuliner Palembang tidak hanya Pempek nya saja. Namun kota ini juga memiliki beragam kuliner unik dan menarik. Bagi pecinta kuliner unik, jalan-jalan ke kota Palembang belum lengkap rasanya bila belum mencicipi Tempoyak ikan patin. Makanan yang menarik perhatian, karena bahan dasar nya terbuat dari sang raja buah yaitu durian. Selama ini orang kebanyakan mengenal durian untuk bahan es krim durian, cendol durian dan dodol durian.

Namun durian juga bisa dibuat sayur yang lezat. Salah satunya adalah makanan khas kota Palembang aBerbicara soal rasa Tempoyak ikan patin, rasanya tak kalah dengan gulai ayam dan kari kambing, hanya saja bahan dasar nya terbuat dari frementasi daging durian. Agar menghasilkan rasa asam dan aroma yang sangat lezat dan nikmat, proses fermentasi dilakukan selama tiga hingga enam hari. Akan lebih lezat lagi jika bahan dasar yang digunakan adalah bahan daging durian lokal yang bermutu baik dan manis.

Menyantap Tempoyak ikan patin lebih lengkap rasanya dengan nasi putih panas dicampur dengan acar seperti bawang merah, wortel dan timun yang di iris tipis.  Bagi yang suka pedas, tambahkan ulekan cabai saat memasak. Karena menurut pendapat beberapa masyarakat tempoyak ikan patin ini lebih nikmat dengan rasa pedas asam . Karena rasanya khas nan lezat tempoyak ikan patin dapat membuat  makan siang anda nikmat dan bersemangat. Sebagian besar masyarakat Palembang menjadikan hidangan ini sebagai hidangan yang wajib ada di setiap menu sehari-hari.
 
 
Tempoyak ikan patin sudah menjadi makanan yang umum di daerah sumatera seperti Jambi Lampung dan khusus nya Palembang. Tempoyak ikan patin dijual tersebar di berbagai tempat di kota Palembang rata-rata per porsi dijual seharga Rp 14.000,- hingga Rp 20.000,-. Menurut pendapat dari beberapa masyarakat di kota Palembang, ada dua tempat yang terkenal menjual Tempoyak ikan patin yaitu resto pindang meranjat ibu Nida dan Rumah Makan Pindang Musi Rawas.
 
Penasaran ingin mencoba kenikmatan Tempoyak ikan patin langsung saja pergi ke kota Palembang dan rasakan lidah anda bergoyang saat mencoba nya.
Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan link postingan terbaru blog Anda atau artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com