Sukses

Rayakan Sumpah Pemuda, KAMMI Pungut Sampah di Gunung Tampomas

Ada banyak cara memaknai hari Sumpah Pemuda. Komunitas ini melakukan perayaan dengan cara unik.

Citizen6, Sumedang Belasan Mahasiswa perwakilan dari berbagai perguruan tinggi di Sumedang, yang tergabung dalam salah satu elemen gerakan Komunitas di KAMMI yaitu KAMMI Pala (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia Pecinta Alam), terus menggencarkan Gerakan Pungut Sampah (GPS) di Gunung. Agenda kali ini dalam rangka menyambut hari Sumpah Pemuda KAMMI Pala pada hari Minggu, 26 Oktober 2014. Melakukan aksinya yaitu Peluncuran GPS di Gunung Tampomas.

Menurut Ela Laelasari, S.Si., yang menjabat sebagai kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan KAMMI Sumedang yang juga merupakan Ketua Pelaksana GPS Gunung Tampomas mengatakan, kegiatan ini dapat terlaksana berkat kerjasama KAMMI Daerah Sumedang dengan KAMMI Pecinta Alam (KAMMI Pala).

GPS dimaksudkan untuk mengingatkan kembali para pendaki akan pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian Gunung Tampomas. Mengingat semakin banyaknya pendaki di akhir pekan atau pada hari-hari libur nasional. Bisa dibayangkan jika ada seratus orang pendaki maka berapa banyak sampah yang akan mereka tinggalkan.

Sudah ada himbauan untuk tidak membuang sampah sembarangan namun tetap saja kita akan dengan mudah menemukan sampah yang berserakan hampir di setiap sisi Gunung Tampomas. Lanjut menurut Ela, KAMMI Pala dengan GPS-nya ingin mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama memberikan contoh kongkrit bukan sebatas himbauan atau nasehat meskipun hal tersebut juga sangat baik.

Gerakan ini sejalan dengan apa yang diungkapkan oleh Kapten KAMMI Pala, Liyuda Saputra, S.T yang juga berkesempatan hadir di GPS, bahwa KAMMI Pala sebagai bagian dari KAMMI Reaksi Cepat, apa yang kami dilakukan ini adalah wujud gerakan dan sikap yang energik sebagai bukti bahwa KAMMI juga peduli terhadap alam dan lingkungan. Melalui gerakan bersih gunung ini semoga dapat membuka hati para pendaki alam adalah sahabat kita yang dijaga dan dilestarikan.

Sementara itu, Ketua KAMMI Daerah Sumedang Andhika Hady Yudha, S.Pt mengatakan bahwa usia Sumpah Pemuda yang sudah cukup dalam jalannya yang panjang. Ini adalah momentum yang sangat baik untuk dijadikan evaluasi dan mengembangkan karya yang sudah, sedang dan akan dihasilkan.

Melalui gerakannya yang dilakukan KAMMI Pala sangat penting mengingat berkembangnya kegiatan mendaki selama ini, KAMMI disini juga sangat terbuka kepada pihak-pihak yang ingin bekerja sama dalam agenda-agenda sosial, kepemudaan, dll. Semoga dengan adanya GPS, gerakan yang sederhana dan kontribusi kecil kami akan menginspirasi gerakan-gerakan positif lainnya dan dapat membawa perubahan besar. Jangan takut untuk bermimpi, tugas kita hanya berusaha sebaik mungkin dan berdoa. Kita serahkan saja dan meminta yang terbaik kepada-Nya.

Pengirim:

Yuda A

Twitter: @yudaaldurra
Kapten KAMMI Pala


Disclaimer:

Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya.

Anda juga bisa mengirimkan artikel, foto atau video seputar kegiatan komunitas, kesehatan, keuangan, wisata, kuliner, gaya hidup, sosial media, dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Sumpah Pemuda adalah keputusan Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia Jakarta.
    Sumpah Pemuda adalah keputusan Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia Jakarta.

    Sumpah Pemuda