Sukses

7 Anak (Malang) yang Dibesarkan Binatang

Masa anak-anak adalah masa yang indah, namun tidak dengan bocah-bocah yang malang ini.

Citizen6, Jakarta Kadang realitas itu melampaui fiksi. Anda pasti pernah menonton film Tarzan yang sangat popular itu. Dan ternyata kejadian seperti yang dialamai oleh tarzan yang dibesarkan oleh gorila itu terjadi di dunia nyata.

Mungkin kalian tidak percaya di era sekarang ini ada beberapa anak yang dibesarkan oleh binatang di hutan atau tempat-tempat tertentu yang mirip cerita fiksi.

Seperti dilansir oleh oddee.com berikut 7 anak  malang yang dibesarkan oleh binatang

1.    Anak laki-laki Uganda yang dibesarkan oleh monyet di hutan.

Sungguh malang nasib bocah ini, setelah melihat dengan mata kepala sendiri ibunya dibunuh oleh ayahnya, John Ssebunya melarikan diri ke hutan karena trauma. Namun ia beruntung, sekumpulan monyet dilaporkan membesarkan bocah ini sampai ditemukan pada tahun 1991.

Awalnya ia menolak diajak warga untuk kembali ke rumah, namun akhirnya dengan bantuan si monyet anak itu mau dibawa oleh pulang. Sejak itu, John kemudian diajari bagaimana berbicara sampai lancer. Bahkan ia kini menjadi anggota kelompok paduan suara.

2, Bocah perempuan yang bisa menyalak

Tak kalah malang dengan Jhon, seorang bocah, Natasha yang berusia 5 tahun dikunci dalam sebuah ruangan bersama anjing dan kucing. Bocah yang berasal dari Chita, Siberia ini ketika ditemukan berjalan dengan empat tangan dan kakinya, minum air dengan lidahnya dah berbicara dengan menyalak seperti anjing.  

Polisi setempat menemukan bocah malang itu seteah Natasha menghabiskan seluruh hidupnya bersama anjing dan kucing di ruangan yang terkunci.

Di ruangan tersebut, tak ada kamar mandi atau perlengkapan lain. Ketika polisi menemukannya ia tidak bisa berbicara dengan bahasa Rusia, Ia bahkan melompat ke pintu dan menyalak.  

 
3. Bocah Rusia yang dibesarkan oleh burung

(ilustrasi)

Pada 2008, bocah laki-laki berusia 7 tahun ditemukan di sebuah apartemen kecil dengan dua ruang tidur yang dikelilingi oleh burung. Ibunya memperlakukannya sebagai binatang piaraan.

Saat ditemukan, ia tak mampu berkomunikasi. Dia hanya bisa menggerak-gerakkan kedua tangannya layakknya sesekor burung yang berusaha terbang.   (ilustrasi)

4.    Bocah Argentina yang dibesarkan oleh kucing

(ilustrasi)

Pada 2008 polisi argentina menemukan seorang bocah yang terlantar berusia 1 tahun di sebuah lingkungan yang dikelilingi oleh kucing liar di propinsi Misiones.
 

Dilaporkan para kucing itu membantu bocah dengan cara meletakan badan anak itu di atas badan kucing agar lebih hangat, karena saat itu musim dingin. Bahkan beberapa kucing mencoba untuk membersihkan lumpur di tubuh bocah itu dengan menjilatinya. 

Anak itu juga memakan sisa-sisa makanan yang telah dimakan kucing-kucing yang menyelamatkannya.
Ayah bocah itu adalah seorang gelandangan yang pekerjaanya mengumpulkan kardus-kardus bekas untuk dijual.  

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

2

5.    Bocah Rusia ditemukan di sarang serigala

 

Pada 2007, seorang pekerja rumah sakit menemukan seorang anak di sebuah sarang serigala di wilayah Kaluga, Rusia. Mereka menamai dia  Lyokha.

Waktu ditemukan, anak ini berperilaku seperti serigala, mencakar-cakar dan berjalan seperti serigala.
Lyokha diperkirakan berusia sekitar sepuluh tahun, tetapi asal-usulnya masih belum diketahui karena ia melarikan diri rumah sakit. Kabar yang beredar, orang tua Lyokha sengaja meninggalkannya dan membiarkannya hiduo dengan serigala.

6. Anak berusia 2 tahun yang dibesarkan oleh kambing

Pada tahun 2012,  seorang bocah yang kekurangan gizi ditemukan setelah beberapa tahun berada di sebuah ruangan bersama seekor kambing. Bocah  yang bernama “Sasha T” ini sengaja ditelantarkan oleh ibunya, Mah rina (40 th) di wilayah Rostov, Russia.

Anak ini belum bisa berbicara, makan atau mandi. Ketika kami kesini, ibunya tidak ada, kata kepala deputy pekerja sosiak di   Shakhti. "dia bermain dan tidur bersama dengan kambing yang tinggal  seruang."
Bocah itu berat tubuhnya sangat tidak normal seperti anak seusianya. Dia juga menolak untuk tinggal di rumah dan sangat takut ketika bertemu dengan orang dewasa.  


7. Anak di Siberia yang dibesarkan oleh anjing.



Orang tua anak ini sengaja menelantarkannya sejak berusia 3 bulan. Pada tahun 2004, ia mengagetkan penduduk di bagian Siberia ketika muncul pertama kali di wilayah itu. Anak itu muncul setelah 7 tahun dibesarkan oleh anjing. Ibunya lebih memilih meninggakan rumah dan tidak mempercayakan perawatan anaknya pada suaminya yang pemabok

Andrei Tolstyk yang kini telah berusia tujuh tahun kemudian ditemukan oleh pekerja sosial. Setelah kehilangan kontak dengan manusia begitu lama, Andrei tidak bisa bicara. Perangainya seperti anjing termasuk berjalan merangkak , menggigit orang, mengendus makanan sebelum ia memakannya dan perilaku liar lainnya.

Ketika pertama kali tiba di penampungan, salah satu staf mengatakan kepada kantor berita Rusia RIA Novosti bahwa Andrei Tolstyk takut bertemu dengan orang, berperilaku agresif, dan terus mengendus makanan sebelum memakannya.  

Dua minggu setelah kedatangannya mulai berjalan dengan dua kaki dan makan dengan sendok, dan bermain bola.

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6?. Caranya bisa dibaca  di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.