Sukses

Kenali Tanda-tanda Saat Anda Hanya Dijadikan Pelarian

Pelarian adalah suatu kondisi dimana seseorang yang ingin melupakan mantan pasangannya dengan menjalin hubungan dengan orang lain.

Citizen6, Jakarta Apakah Anda sedang merasa tidak senang padahal Anda baru saja jadian dengan si dia? Bila Anda merasa demikian, mungkin Anda merupakan pelariannya. Tahukah kalian pelarian itu apa? Pasti kalimat tersebut sudah tidak asing terdengar di telinga Anda.

Pelarian adalah suatu kondisi dimana seseorang yang ingin melupakan mantan pasangannya dengan menjalin hubungan dengan orang lain. Biasanya mereka dalam keadaan bimbang ketika ingin melupakan mantannya. Sehingga terpaksa berhubungan dengan pasangan barunya walaupun mereka sadar bahwa hanya memiliki sedikit perasaan untuk pasangan baru mereka atau bahkan tidak ada perasaan sama sekali.

Kebanyakan dari mereka melakukan pelarian untuk melupakan mantan kekasihnya, membuat mantannya merasa sedih, merasa cemburu dan merasa menyesal telah putus darinya. Hal tersebut biasanya juga dilakukan untuk balas dendam kepada mantan pasangannya. Ada juga yang melakukannya agar tidak merasa kesepian karena sudah terbiasa bersama-sama dengan mantannya dahulu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Next

Bagaimana nasib Anda yang dijadikan sebagai pelarian? Tentu saja Anda merasa kecewa bukan? Tahukah Anda, mereka yang melakukan hubungan karena hanya ingin melupakan mantannya tidak akan pernah berhenti untuk terus melakukannya sampai mereka benar-benar menemukan seseorang yang cocok dengannya dan membuat mereka benar-benar melupakan mantannya.

Berikut tanda bahwa seseorang memanfaatkan Anda sebagai pelariannya:

Pasangan Anda sering menyebut nama mantannya

Ketika kalian sedang asik berbincang, tiba-tiba dia secara tidak sengaja atau sadar menyebutkan nama mantannya di depan Anda, itu menandakan bahwa ia belum sepenuhnya melupakan mantannya dan Anda bisa jadi adalah pelariannya.

Masih sering menghubungi mantan

Ketika bersama dengan dia, Anda sering memergoki dia masih menghubungi sang mantan. Itu tandanya dia masih memiliki rasa kepada mantannya karena ia masih berusaha tetap berhubungan dengan mantannya.

Baru putus, tapi mengajak Anda untuk berpacaran

Apakah pasangan Anda baru saja putus dengan mantannya? Lalu tiba-tiba ia ingin berpacaran dengan Anda padahal Anda belum terlalu mengenal dia atau belum terlalu dekat dengan dia, hal ini biasa sering dilakukan oleh pelarian. Oleh sebab itu berhati-hatilah sebelum menentukan pilihan kalian.

Sering diajak ke tempat mantannya nongkrong

Ketika Anda diajak jalan oleh pasangan Anda ke tempat-tempat yang jarang Anda kunjungi dan Anda tidak suka bahkan sering bertemu dengan mantan pasangan Anda di tempat tersebut, itu tanda bahwa dia masih ingin kembali kepada mantannya dan Anda adalah pelariannya.

Cepat merasa bosan dengan si dia

Pacaran yang normal biasanya kalian merasa bahagia atau senang selama beberapa bulan setelah kalian pacaran. Namun, apabila baru beberapa minggu bahkan belum sampai sebulan kalian merasa malas jalan bersama dia, malas melakukan hal layaknya pasangan pada umumnya dan merasa tingkahnya membosankan. Itu tanda bahwa dia sedang acuh tak acuh kepada Anda dan menandakan bahwa Anda sedang dalam pelariannya.

Mantanya lebih hebat dari Anda

Apakah Anda sering mendengar hal tersebut darinya? Jika benar, itu tanda bahwa ia masih mengharapkan tetap bersama mantannya dulu karena mantannya lebih baik dari pada Anda. Biasanya mereka sering merendahkan Anda ketika berbicara mengenai mantannya.

Itulah beberapa tanda bahwa si dia masih mengharapkan mantannya dan Anda hanya dijadikan sebagai pelariannya saja. Jangan terlalu sering dibutakan oleh cinta sehingga tanda-tanda tersebut jarang Anda sadari. Jika memang dia masih memikirkan mantannya, sebaiknya Anda berpikir dengan jernih dan mengambil langkah tegas.

Pengirim:

Rislyon Ripi

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.