Sukses

8 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Saat Teman Putus

Seperti yang kita ketahui dan rasakan, saat putus dengan pasangan berbagai macam emosi akan muncul. Perasaan sedih, kecewa, dan kehilangan

Citizen6, Jakarta Kandasnya hubungan percintaan memberikan efek kepada diri kita. Seperti yang kita ketahui dan rasakan, saat putus dengan pasangan berbagai macam emosi akan muncul. Perasaan sedih, kecewa, dan kehilangan akan dirasakan oleh kedua belah pihak.

Walaupun kesedihan sedang melanda, sangat penting bagi kita untuk merawat diri dan melakukan hal-hal untuk melaluinya sesegera mungkin. Tidak hanya untuk diri sendiri, saat teman kita mengalami hal ini tentu kita harus mendampinginya untuk move on. Tapi tidak semua bantuan kita ternyata membantunya untuk melalui masa-masa putus.

Caitlin Corsetti dari gurl.com merangkum 8 kesalahan yang sering seorang teman lakukan saat temannya melalui masa-masa ini.

1. Jangan menyuruh teman Anda untuk berhenti menangis.

Coba tanyakan kepada diri sendiri, bagaimana jika Anda disuruh berhenti menangis ketika Anda tidak bisa menghentikan perasaan sedih? Itulah yang dialami teman Anda, biarkanlah dia mengekspresikan kebutuhannya untuk menangis, tertawa, berteriak, atau apapun perasaan dia saat itu. Izinkan mereka untuk menangis selama yang dia inginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 8 halaman

1

2. Jangan paksa teman Anda melakukan sesuatu

Setiap orang memiliki caranya masing-masing untuk menangani masalah dan perasaannya. Pasti kita sering mendengar ajakan untuk pergi jalan atau melakukan hal yang menyenangkan agar kita tidak sedih lagi. Tapi yang perlu kita sadari, saat kita sedih akan sulit untuk ikut bersenang-senang. Lebih baik kita menjadi teman yang mendampingi dia melakukan kegiatan yang dia sukai.

3 dari 8 halaman

2

3. Jangan biarkan dia melakukan hal-hal yang akan dia sesali

Saat-saat sedih tersebut membuat kita melakukan hal-hal yang impulsif. Misalnya membuang kenangan dari mantan atau segera mencari pacar baru untuk membuat mantan cemburu. Setelah masa-masa itu berakhir, teman kita akan menyesali keputusan sesaatnya tersebut. Maka sebagai teman, kita harus mengingatkan dia dan memberikan pertimbangan mengapa dia tidak seharusnya melakukan hal tersebut.

4 dari 8 halaman

3

4. Jangan jodohkan teman

Ini bukanlah saat yang tepat untuk mengenalkan teman dengan orang lain. Di masa-masa ini seharusnya teman Anda berfokus pada menenangkan diri dan menyembuhkan diri dari perasaan sedih. Memang memiliki pasangan baru bisa membantu beberapa orang, tapi ada juga orang yang malah mengingat mantannya saat menjalin hubungan baru.

5 dari 8 halaman

4

5. Jangan katakan bahwa Anda bosan mendengar cerita dia

Memang mendengarkan kisah yang sama dan apa yang dia rasakan setiap hari akan terasa membosankan. Tidak apa-apa jika Anda tidak mau mendengarkan reka ulang putusnya dia dengan si mantan. Tapi bukan berarti Anda bisa mengabaikan dirinya. Jika terjadi hal seperti ini, lebih baik Anda mengarahkan pembicaraan ke topik lain yang lebih positif.

6 dari 8 halaman

5

6. Jangan menjelekkan mantannya

Ya teman Anda memang sudah putus. Bukan berarti dia sudah memasuki fase membenci mantannya. Mungkin Anda memang tidak suka dengan mantannya, namun teman Anda masih memiliki perasaan-perasaan yang belum terselesaikan. Teman Anda masih menganggap sang mantan adalah sosok yang sempurna untuk dirinya. Jadi dia waktu untuk menilai sendiri sosok si mantan.

7 dari 8 halaman

6

7. Jangan membicarakan hubungan Anda

Jika Anda saat itu sedang memiliki di masa-masa bahagia dengan kekasih, jangan ceritakan kisah Anda kepadanya. Hal terakhir yang ingin teman Anda dengarkan adalah betapa bahagianya hubungan Anda. Pasti teman menginginkan kebahagiaan untuk Anda, tapi mendengarkan kisah bahagia akan memicu dirinya untuk mengingat hal yang tidak bisa dia miliki dengan mantan.

8 dari 8 halaman

7

8. Jangan biarkan dia mengasingkan dirinya

Mengasingkan diri merupakan hal terburuk yang terjadi setelah ptuus. Hal ini disebabkan ketika kita sudah merasa sendiri karena tidak memiliki kekasih, kita juga menarik diri dari orang-orang di sekitar yang peduli. Memang sulit untuk melalui hari dengan perasaan sedih. Namun menyibukkan diri sendiri dan berinteraksi dengan teman bisa menjadi obat yang paling ampuh. Jika teman Anda menolak keberadaan Anda, pastikan Anda tetap berada disampingnya walaupun hanya sekedar diam menemani.

Penulis:

Nabilah Rahmagitha

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini