Sukses

Hari Bidan Internasional, Mari Kita Kenali Peran Mereka

Gagasan memiliki hari untuk mengenali dan menghormati bidan muncul sejak 1987 melalui konferensi bidan di Belanda.

Citizen6, Jakarta Gagasan memiliki hari untuk mengenali dan menghormati bidan muncul sejak 1987 melalui konferensi bidan di Belanda. Hari Bidan Internasional ini pertama kali dirayakan 5 Mei 1991. Tahun ini International Confederation of Midwives menyoroti pentingnya memiliki bidan yang terlibat dalam pengembangan era baru.

Tema “Bidan: untuk esok yang lebih baik” jelas menyatakan bahwa bidan harus terlibat dalam pekerjaan untuk mencapai tujuan menciptakan masa depan yang cerah bagi ibu, bayi, dan keluarga. Nah untuk kita yang di Indonesia bisa mengikuti Hari Bidan Internasional secara virtual untuk mengikuti konferensi dengan mengunjungi http://vidm.wikispaces.com.

Memang setiap profesi memiliki peran berharganya masing-masing dalam masyarakat. Namun inilah empat peran Bidan yang perlu Anda ketahui seperti dilansir dari mana.org, Selasa (5/5/15):

1.    Membantu ibu dan keluarga memahami pentingnya pemeriksaan kehamilah, sehingga mengurangi biaya dan memastikan kondisi prima dalam proses melahirkan.

2.    Mempromosikan pemahaman tentang melahirkan normal, sehingga mengurangi kebutuhan untuk obat-obatan dan intervensi mahal yang sebenarnya tidak diperlukan.

3.    Memberikan dukungan untuk meningkatkan kemampuan komunikasi, sehingga membantu calon ibu membangun harga diri dan hubungan keluarga yang lebih baik.

4.    Mempromosikan menyusui, sehinga mengurangi penyakit bayi dan meningkatkan kepercayaan orangtua. Juga menawarkan keamanan dan perawatan yang terjangkau untuk calon ibu.

Selain pentingnya hari ini dirayakan untuk mengenalkan kembali peran dari bidan. Melalui hari ini juga seharusnya menyadarkan calon ibu untuk tidak ragu-ragu selalu berkonsultasi kepada bidan selama hamil dan sesudah melahirkan.

Penulis:

Nabilah Rahmagitha

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini