Sukses

Spicy Sticks, Snack Populer Berbahaya dari Cina

Meski disukai banyak orang, snack ini ternyata berbahaya dan menimbulkan luka

Citizen6, China Makanan ringan dari Cina Spicy Sticks kini tengah naik daun. Snack yang terbuat dari tepung, minyak, serta bumbu pedas ini sangat populer di kalangan orang dewasa bahkan anak-anak lantaran harganya yang murah. Ketenaran snack yang satu ini bahkan merambah luar negeri dengan banyaknya penjualan di Amazon.

Namun sebuah investigasi baru-baru ini mengungkapkan betapa buruknya proses pembuatan Spicy Sticks. Dari rekaman video tersembunyi yang berkunjung ke salah satu pabrik, tampak jelas pekerja yang bekerja tanpa mengenakan sarung tangan pelindung.

dailymail.co.uk

Tak hanya itu, reporter yang menyamar itupun menunjukkan toilet yang kotor serta pekerja yang kembali dari toilet tanpa mencuci tangan. Pabrik tersebut terletak di Tongxu, Provinsi Henan.

Meski digemari, nyatanya makanan ringan ini menimbulkan kekhawatiran. Banyak konsumen yang melaporkan menderita diare bahkan luka nanah di sekitar mulut setelah memakanan snack ini.

dailymail.co.uk

Tak mengherankan sebenarnya, sebab bahan-bahannya pun diduga banyak mengandung bahan kimia berbahaya. Jari para pekerja di video tersembunyi terlihat terluka akibat mengemas snack tanpa kaos tangan. Reporter People's Daily Online juga melaporkan tercium bau aneh dari logam besar yang berisi cairan kemerahan serta ember kecil dengan lumpur hitam.

Dilansir dari DailyMail, Sabtu (15/08/2015), Spicy Sticks yang dibuat tak hanya oleh satu perusahaan ini ternyata telah memakan banyak korban. Seorang balita di kota Jiujiang masuk rumah sakit dengan luka nanah di mulut dan lambung akibat terlalu banyak makan makanan ringan tersebut.

dailymail.co.uk

Seorang blogger juga mengklaim menderita diare selama lima jam setelah memakan 10 Spicy Sticks untuk menguji efeknya. Banyak konsumen yang membeli Spicy Sticks secara online melaporkan gejala yang sama.

Pihak berwenang setempat mengklaim akan menindak perusahaan yang melanggar peraturan kebersihan dan keselamatan. Meski demikian, sangat sulit mengontrol penyebaran snack berbahaya ini. Walau beberapa perusahaan telah ditutup, Spicy Sticks akan bermunculan lagi di pasaran dengan merk yang berbeda. (sul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini