Sukses

Aneh, Toko dengan Konsep Klasik Ini Hanya Jual Satu Buku

Marioka memang sengaja membuat konsep ini untuk menciptakan sebuah toko buku klasik.

Citizen6, Tokyo Seorang penjual buku di Jepang memiliki konsep yang tak biasa untuk toko buku miliknya. Ya, Yoshiyuki Morioka hanya menjual satu buku di sebuah toko kecil yang terletak di Ginza, distrik perbelanjaan mewah di Tokyo.

Kamu mungkin akan berangapan bahwa tempat itu bukan toko buku karena kamu tidak dapat masuk untuk menghabiskan waktu dengan membaca berbagai buku. Dilansir Odditycentral pada Minggu (3/1/2016), Marioka memang sengaja membuat konsep ini untuk menciptakan sebuah toko buku klasik. 

Odditycentral.com

Marioka mengatakan bahwa ia datang dengan toko yang hanya berfokus pada satu buku pada suatu waktu. "Sebelum membuka toko buku di Ginza, saya telah berjalan satu sama lain dalam Kayabacho selama 10 tahun. Saya memiliki sekitar 200 buku dan saya mulai percaya bahwa mungkin dengan satu buku, toko buku ini dapat dikelola."

Toko buku tersebut memang sangat sederhana dengan hanya memakai dinding beton dan langit-langit yang tertutup lapisan cat putih dan lantai beton yang dibiarkan apa adanya. Sebuah laci vintage pun berfungsi sebagai counter, sementara meja tipis di tengah ditujukkan untuk menampilkan judul buku.

Odditycentral.com

Tidak jelas bagaimana ia memilih buku mana yang cocok untuk dijual, tetapi konsepnya telah diterima dengan baik. Ia bahkan mengklaim telah menjual 2 ribu buku sejak toko bukunya diluncurkan pada bulan Mei lalu.

"Konsep toko buku ini tampaknya telah mendapat simpati dari banyak orang, dan saya menerima sejumlah tamu dari seluruh dunia," tambahnya.

Marioka percaya bahwa buku tak akan pernah keluar dari gaya, meskipun banyak masyarakat yang telah memilih e-book dibandingkan buku. "Sebuah buku adalah objek fisik dengan daya tarik khusus. Banyak orang akan terus memanfaatkan buku sebagai alat komunikasinya," tutup Marioka.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini