Miring 45 Derajat, Batu Seberat 250 Ton Ini Tak Juga Terguling

Citizen6, Jakarta - The Krishna’s Butter Ball atau Vaanirai Kal adalah batu yang terkenal di Mahabalipuram, India. Selama 1.300 tahun, batu seberat 250 ton ini tampak seperti melawan gravitasi. Meski terletak di lereng dengan kemiringan 45 derajat, batu ini tidak juga terguling.

Padahal, batu ini tidak diganjal oleh apapun. Kemiringannya membuat penduduk setempat cemas karena takut batu ini akan terguling sewaktu-waktu. Namun, segala usaha yang dilakukan untuk memindahkannya berakhir sia-sia.

Dilansir dari Daily Mail, Minggu (10/04/2016), penduduk setempat mengatakan kalau letak batu tersebut menunjukkan kekuatan dewa. Adapula yang menyebutkan kalau alienlah yang meletakkan pondasi pertama batu itu sehingga begitu kokoh. Tapi, para ilmuwan lebih berpendapat kalau batu itu berdiri karena kekuatan alam.

Sementara itu, ahli geologi berpendapat bahwa korosi alami yang memungkinkan bentuk abnormal tersebut. Lain lagi dengan cerita rakyat yang beredar. Batu ini dikaitkan dengan salah satu dewa dalam agama Hindu, yakni dewa Krishna.

Orang pertama yang mencoba memindahkan batu tersebut yakni Raja Pallava Narasimhavarman. Raja Pallava yang memerintah di India selatan dari tahun 630-668 SM ini gagal memindahkan batu itu meski telah melakukan berbagai cara.

Pada tahun 1908, Gubernur Madras, Arthur Lawley juga berniat memindahkan batu tersebut. Ia khawatir, batu itu nantinya terguling dan menimpa warga kota di bawah. Walau telah menggunakakn kekuatan tujuh ekor gajah, Arthur juga gagal memindahkan batu itu.

Maka tinggallah kini batu tersebut populer dikunjungi turis dan penduduk setempat. Mereka berpose cukup berani di bawah batu tersebut atau mencoba menuruni lereng sambil difoto. Benar-benar berani.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6