Sukses

Ditodong Senapan ke Wajahnya, Wanita Ini Tantang Balik Perampok

Umumnya, kita akan takut dan menyerah begitu saja atau kalau bisa melarikan diri.

Liputan6.com, Jakarta Apa yang akan Anda lakukan saat tiba-tiba seorang yang tidak dikenal menodongkan senapan di wajah Anda? Umumnya, kita akan takut dan menyerah begitu saja atau kalau bisa melarikan diri. Lain halnya yang dilakukan oleh seorang kasir perempuan di sebuah mini market di Rusia.

Melansir dari Daily Mail, seorang kasir perempuan tiba-tiba ‘ditodong’ oleh perampok menggunakan senapan jenis AK-47. Awalnya, perampok tersebut berpura-pura menjadi konsumen yang ingin membeli bir sebanyak 3 liter.

“Harga 3 liter bir itu £ 2,50, apakah kamu punya uang untuk membayarnya?” tanya sang kasir. Perampok tersebut tidak menjawabnya, lalu kasir itu menuangkan bir yang dipinta perampok ke dalam botol.

Tiba-tiba saja si perampok menodongkan senapannya ke arah kasir. Kasir yang tidak diketahui namanya itu bingung dengan aksi si perampok. “Letakkan benda itu sekarang atau saya akan tekan tombol alarm,” kata sang kasir.

“Saya tidak akan meletakkannya, jika Anda tekan tombol alarm maka saya akan menembakmu,” jawab si perampok. Mendengar perkataan si perampok, bukannya menyerah, kasir perempuan itu malah menantang si perampok dan mengatakan “Silakan, coba tembak saya”.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

selanjutnya

Kemudian sang kasir menawarkan bir gratis untuk perampok tersebut jika si perampok mau meninggalkan mini marketnya itu. Tapi, pria itu menolak dan mengatakan, “Tidak, saya butuh uang”.

Niat baik sang kasir ditolak, hingga mereka mulai tampak beradu fisik, si perampok memukul punggung dan menendang kaki kasir tersebut menggunakan senapan miliknya. Sang kasir pun membalasnya.

Tidak lama kemudian terdengar teriakkan, “Mama”, sang perampok yang merasa panik kemudian melarikan diri keluar mini market itu sambil mengatakan, “Terimakasih, Anda wanita bodoh”.

Beberapa menit setelah ia keluar dari mini market, ia ditangkap oleh polisi setempat ketika ia menyusuri jalan dengan membawa senapannya itu. Polisi mengungkapkan bahwa senjata yang ia bawa merupakan senjata replika yang berisi peluru terbuat dari karet.

Tersangka bahkan tidak berhasil minum bir yang ia curi karena ia diborgol. Setelah diselidiki, polisi mengatakan bahwa ia memiliki catatan kriminal dan jika terbukti bersalah, ia akan dipenjara selama 10 tahun. Insiden tersebut berhasil terekam kamera CCTV dan diunggah ke media sosial.



Penulis:

Pamela Sandri

Universitas Pancasila

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.