Sukses

Pernah Minder, Pria Tampan Ini Kini Jadi Psikolog Muda

Berawal dari sering dibanding-bandingkan dengan saudara kembarnya, kini pria ini menjadi psikolog muda Indonesia.

Citizen6, Jakarta Terlahir sebagai anak kembar, sosok pria muda dan tampan ini sering dibanding-bandingkan dengan saudara kembarnya satu sama lain. Padahal, ia tak berkenan diperlakukan seperti itu. Dalam perjalanan hidupnya, pria yang bernama Yudha Heka Satria malah sukses menjadi psikolog muda Indonesia.

Yudha sempat kehilangan kepercayaan diri karena tak tahu terhadap potensi diri sendiri. Berkat bantuan orang lain dan lingkungan pergaulannya yang supportif, ia pun menemukan potensi diri. Semangat hidup I Feel Alive (Aku Merasa Hidup) bak motivasi untuk mendedikasikan dirinya  dalam dunia psikologi Indonesia.  

Pria kelahiran 12 Maret ini mulai tertarik terhadap psikologi saat masih SMA. Bagi Yudha, dunia psikologi mengajarkan perbedaan karakter tiap individu. Teori kecerdasan dari Howard Gardner mengemukakan, tiap manusia punya potensi. Tidak semua manusia 'hidup' di area ilmu pasti, seperti matematika.

Sebagian manusia ada yang berpotensi dalam bidang seni dan bidang lainnya. Kini, sebagai anak kembar, Yudha dan saudara kembarnya saling mengagumi.

Yudha menemukan jalan hidupnya bergelut di dunia psikologi

"Kita mah bangga satu sama lain, sukanya kita punya saudara diskusi dan bermain khususnya ketika kecil," ucap Yudha.

Tak heran, pria penyuka warna biru tengah sibuk berkarier di salah satu perusahaan ternama sebagai Associate Psychologist, yang menangani soal psikotes, pembuatan laporan, dan konseling. Aktivitas lainnya, ia juga pecinta lingkungan dan pernah menjadi presenter televisi lokal di Yogyakarta.

Bagaimana kisah hidup psikolog muda yang punya sederet aktivitas? Berkat bidang ilmu psikologi pilihan hidupnya, ia ikut membuat sebuah gerakan soal potensi anak muda.

Kamu bisa membaca kisah selanjutnya di sini.

Penulis: Hery Suhendra

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.