Sukses

Di Tiongkok 10 Ribu Pelamar Perebutkan Satu Lowongan Resepsionis

Beruntunglah kalian yang saat ini masih mempunyai pekerjaan tetap.

Liputan6.com, Jakarta Beruntunglah kalian yang saat ini masih mempunyai pekerjaan tetap. Di luar sana, masih jutaan orang harus memperebutkan pekerjaan yang diinginkan. Di Tiongkok, misalnya, untuk memperoleh sebuah pekerjaan perlu usaha lebih keras dan gigih.

Seperti yang diberitakan shanghaiist, sebuah partai gurem di Tiongkok sedang membuka lowongan kerja untuk posisi resepsionis. Jumlah karyawan yang dibutuhkan hanya satu orang, tapi ternyata peminatnya membeludak.

Nyaris 10 ribu orang melamar kerja untuk lowongan tersebut. Jumlah tepatnya, 9.837 pelamar. Mereka harus melakukan seleksi ketat untuk menjadi lima kandidat. Dari lima calon terbaik akan dipilih satu orang terbaik melalui wawancara.

Siapa pun yang terpilih dari puluhan pelamar itu akan bekerja di kantor Liga Demokratik China. salah satu partai gurem yang hanya dipakai simbol agar negara tersebut adalah negara multipartai. Tugasnya adalah menyambut tamu yang datang, menyiapkan rapat, dan mempersiapkan segala sesuatu ketika ada acara.

Hampir 1,4 juta orang di Tiongkok mencari pekerjaan yang stabil dalam layanan sipil tahun ini. Namun ternyata, menjadi resepsionis di partai tersebut ternyata menarik paling banyak peminat. 

Menghadapi pasar kerja yang semakin kompetitif, para pencari kerja ternyata masih mengidolakan menjadi PNS. Tentu ini mirip dengan apa yang terjadi di Indonesia. Jadi PNS dianggap lebih aman dan lebih mempunyai prestise tinggi dibanding kerja di sektor lain.

Bagaimana menurutmu, apakah kamu sudah mantap dengan profesi di kantormu sekarang?

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini