Sukses

Komunitas Harimau Besi Cetak Pendekar Wing Chun

Cepat, tepat, dan sederhana menjadikan seni bela diri Wing Chun efektif dalam pertarungan jarak dekat.

Liputan6.com, Jakarta Wing Chun jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia artinya adalah musim semi. Berkembang di desa Fusan provinsi Hyenan, Cina Selatan. Pada tahun 70-an Wing Chun banyak tersebar ke seluruh dunia. Seni bela diri Wing Chun juga sukses diperkenalkan lewat film layar lebar berjudul IP MAN. Bela diri satu ini sudah tersebar sampai ke Indonesia, salah satu perguruannya bernama Wing Chun Harimau Besi yang terletak di Jl. Pamoyanan Sari, Bogor, Jawa Barat.

Sifu Julius Khang mengaku bahwa awalnya mengajar kungfu tradisional pada tahun 2005. Fokusnya mengajarkan Wing Chun di mulai pada tahun 2008 dengan mendirikan perguruan Wing Chun Harimau Besi. Sampai sekarang, perguruan Wing Chun yang didirikannya telah berkembang sebanyak 60 cabang di sepuluh provinsi di Indonesia.

Wing Chun Harimau Besi ini berinduk pada Asosiasi Kungfu Indonesia dibawah naungan Persatuan Besar (PB) Wushu. Wing Chun Harimau Besi juga hanya mengikuti pertandingan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Kungfu Indonesia (AKI). Sifu Julius Khang mengatakan, perguruan Wing Chun miliknya telah mengikuti beberapa kejuaraan nasional. Tak hanya itu perguruan Wing Chun miliknya banyak memenangi kejuaraan kungfu.

"Wing Chun terkenal halus dan mematikan dengan menggunakan tenaga dalam murni, Wing Chun dikembangkan dengan dasar reaksi terhadap bela diri yang keras," ujar Sifu Julius Khang sebagai guru dari Harimau Besi saat dihubungi oleh Campus CJ Liputan6.com.

Simak kelanjutan artikelnya dengan mengeklik tautan berikut ini.

Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: Bela Diri Solusi Dasar Agar Anak Terhindar Bullying. Yuk, berbagi di Forum Liputan6.

Penulis: Dimas Pamungkas - Universitas Pancasila

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini