Hary Wisnu Yuniarta, Mengabdi pada Musik Melalui Saxophone

Liputan6.com, Jakarta Saxophone tidak bisa lepas dari kehidupan Hary Wisnu Yuniarta. Pria yang namanya tidak asing di ranah musik tanah air ini memiliki sederet prestasi dalam bermain saxophone.

Menurut data Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI), pria asal Yogyakarta ini mendapatkan penghargaan rekor Meniup Saxophone Terlama dengan meniup saxophone selama 12 jam 32 menit dengan memainkan 156 lagu di Jakarta pada 14 Desember 2008 silam.

Berbicara di depan ratusan peserta acara INSPIRATO Liputan6.com, Hary Wisnu Yuniarta membagi pengalamannya dalam meraih kesuksesan di dunia musik, pengalaman bermain saxophone, serta prestasi yang pernah diraihnya. Berikut petikan wawancara Hary Wisnu Yuniarta dengan peserta INSPIRATO Liputan6.com:

Kenapa Anda mencintai musik?

Saya lahir di bumi pertiwi yang indah. Saya selalu berpikir, apa sih yang ingin saya lakukan untuk mendarmabaktikan kebiasaan saya untuk Indonesia?

Saya memilih untuk mendarmabaktikan di dunia musik, sebab jiwa saya terdapat di musik. Saya ingin mewujudkan prestasi dalam bidang musik. Ada dua hal yang saya darmabaktikan, yaitu pertama menjadi musisi dan yang kedua adalah menjadi praktisi musik.

Mengapa Anda memilih saxophone?

Saxophone adalah alat musik yang dapat memainkan semua genre musik, seperti jazz, pop, musik tekno, maupun musik keroncong. Saya pun merasa kalau saxophone adalah alat musik yang 'seksi'.

Apakah bermain musik adalah bakat dari lahir atau keturunan?

Bermain musik itu bukan hanya dari bakat atau keturunan keluarga. Semua itu tergantung pada diri masing-masing. Bakat hanya berpengaruh sebesar 10%, tetapi praktik bermain musik tersebut pengaruhnya sangat besar yaitu 90%. Skill bermain musik bisa diciptakan dengan adanya ketekunan dalam praktik bermain alat musik tersebut. Jadi teruslah praktik setiap hari jika ingin bakat tersebut lahir.

Apa pesan kepada anak muda Indonesia saat ini?

Hidup adalah pilihan. Pilihan itu ada dua, yaitu pilihan untuk hidup sukses, dan yang kedua adalah hidup ngaco. Kalau mau hidup sukses, maka tekuni bidang masing-masing serta dekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa.

Mengakhiri perbincangan, Hary Wisnu Yuniarti berpesan agar terus berkarya. Sebab, umur ada batasannya, tetapi kalau karya itu akan abadi selamanya. Jadi teruslah berkarier agar karya-karya kita akan abadi sepanjang masa.

Yuk, simak diskusi dengan Hary Wisnu Yuniarta dengan mengeklik tautan berikut ini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya yang sedang populer: Menggoda, Busana Deretan Bintang Porno di AVN Awards 2016. Yuk, berbagi di Forum Liputan6.

Penulis

Feny Sasmitha - Politeknik Negeri Jakarta