Sukses

Tak Capai Target Penjualan, Pekerja Disiksa dengan Knalpot Panas

Kekerasan terjadi antara majikan dan pekerjanya. Karena tak mencapai target penjualan laki-laki ini disundut dengan korek api menyala

Liputan6.com, Jakarta Kekerasan terjadi antara majikan dan pekerjanya. Karena tak mencapai target penjualan laki-laki ini disundut dengan korek api  menyala. Pekerja malang yang disiksa itu bernama Nur Firdaus Ibrahim

Foto laki-laki berusia 21 tahun yang mendapat perlakukan kejam dari majikannya itu beredar iral di internet. Menurut The Star, laki-laki itu harus menjual aksesoris mobil di Taman Johor Jaya Malaysia. Nur Firdaus harus terjaga setiap malam untuk mendapatkan uang sekitar 600 ribu rupiah.

Yang lebih memprihatinkan, sang majikan juga tak memberi makan Nur Firdaus. Ia juga melarang mengambil uang dari hasil penjualan aksesoris mobil untuk membeli makan. Di bawah tenda darurat, Nur Firdaus

pekerja disiksa

"Saya juga tidak habis pikir ternyata dia tak punya gaji sama sekali. Itulah sebabnya ia memakai uang hasil penjualan yang di dapat, "kata ibu Firdaus, Jumiah Otto.

Penderitaan Nur Firdaus tak hanya sampai di situ. Laki-laki itu juga juga mengalami penderitaan hebat. Telapak kaki Nur Firdaus dibakar dengan knalpot yang panas. Majikan biadab itu juga menyiksa Nur Firdaus dengan memukuli memakai selang air dan tongkat untuk mencambuknya.

Adiknya, Siti Nur Aisyah juga terharu dan kasihan setelah mengetahui kakaknya tidur beralaskan kardus di sebuah gudang.

"Selain berjualan, saudara saya juga disuruh bekerja di bengkel," katanya. Akibat penderitaan itu Nur Firdaus berat badannya turun dari 90 kg menjadi 70 kg hanya dalam 3 bulan.

Polisi setempat sedang menyelidiki dan mencari pasangan suami istri yang telah melakukan kejahatan kemanusiaan ini. 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini