Sukses

Kisah Sepasang Kekasih yang Bertukar Kelamin agar Lebih Bahagia

Megan menilai hanya Teegan dan Corbin yang bisa mengerti perasaan mereka satu sama lain setelah menjalani pergantian kelamin.

Liputan6.com, Jakarta Teegan dan Corbin adalah sepasang kekasih yang tinggal di Portland, Oregon, Amerika Serikat. Keduanya berpacaran sejak tiga tahun terakhir. Hingga akhirnya memutuskan untuk bertukar kelamin agar lebih bahagia.

Teegan, awalnya lelaki, mengubah kelamin menjadi perempuan | foto: copyright nydailynews.com

Teegan berumur 30 tahun, terlahir sebagai laki-laki. Sebelum melakukan transisi gender, ia hanya laki-laki yang gemar berdandan ala perempuan.

Corbin, awalnya seorang wanita, mengubah kelaminnya menjadi seorang pria | foto: copyright nydailynews.com

Sementara pacarnya, Corbin berumur 26 tahun, terlahir sebagai perempuan dan kerap berpenampilan macho seperti laki-laki.

Dilansir Nydaily News, Kamis (19/1) keduanya mengalami krisis identitas dengan gender mereka masing-masing. Parahnya, mereka kerap merasa tersiksa batin karena tekanan di masyarakat. Corbin bahkan mengaku sempat ingin bunuh diri saja.

Akibat depresi parah, Corbin mengalami masalah kesehatan mental. Ia sering terpergok sedang mengiris bagian tubuhnya sendiri. Sampai suatu hari, Teegan urun rembuk, "Mengapa kita tidak bertukar kelamin saja?"

Singkat cerita, keduanya lantas menjalani pengobatan hormon di Oregon dengan memanfaatkan sistem perawatan kesehatan yang dibiayai negara. Terapi hormon itu akan membuat perubahan fisik meliputi pertumbuhan rambut, massa otot, serta perubahan emosional.

"Aku dan Corbin bukan orang yang jahat. Kami hanya ingin menjadi lebih bahagia," ujar Teegan.

Setahun menjalani terapi hormon, keduanya kini memiliki hidup yang lebih baik, terlebih Corbin. Ia mengaku bisa menjalani hidup dengan bahagia. "Saat ini aku merasa seperti orang normal," ujarnya.

Sejak tahun lalu, terapi hormon masuk ke dalam daftar pengobatan gratis dari pemerintah. Pemerintah Oregon akan menanggung biaya warganya untuk terapi hormon dan transgender.

Dokter Megan Bird, dokter yang juga merawat Teegan-Corbin mengatakan, tahun ini pasiennya meningkat empat kali lipat. Karena gratis, ia akan mengkhususkan untuk pasien kurang mampu.

"Hingga saat ini tercatat ada 10.000 orang dewasa yang melakukan transisi gender dan terapi hormon di Oregon," ujarnya.

Pasangan ini bahagia setelah sama-sama berganti kelamin | foto: copyright rover.com

Tetapi dari sekian banyak pasien transgender, dr. Megan menilai, hanya Teegan dan Corbin yang bisa mengerti perasaan mereka satu sama lain setelah menjalani pergantian kelamin.

(War)


**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.