Sukses

Karena Kalah Main Gim, Ayah Lempar Anak 2 Tahun Hingga Tewas

Liputan6.com, Polandia - Hampir setiap orang suka memainkan gim, baik itu anak-anak, remaja hingga orang dewasa. Sayangnya, dibalik kesenangan bermain gim ada saja kisah pilu yang terjadi pada orang-orang di sekitar para gamer.

Seorang pria dari Polandia, baru-baru ini dengan kejamnya melempar anak tirinya hingga nyawanya melayang hanya karena kalah bermain gim di komputer.

Dilansir Mynewshub, Selasa (28/3/2017), kisahnya bermula ketika Szymin Brzozowski merasa frustasi karena kalah bermain gim favoritnya. Untuk meluapkan kekesalannya, pria berusia 24 tahun itu memutuskan untuk melemparkan anak tirinya ke pintu hingga terkena rangka besi pintu.

Sesaat setelah dilempar ke pintu, bocah bernama Lilka masih sadarkan diri. Tapi insiden tersebut membuatnya enggan untuk makan atau pun minum.

Setelah dua hari berlalu, kondisi bocah berusia dua tahun itu semakin memburuk sehingga ibunya, Angelika membawanya ke rumah sakit. Namun sayangnya, nyawa Lilka melayang ketika dia tengah menjalani operasi.

Angelika dan dua anaknya/dok: mirror.co.uk

Angelika awalnya mencoba menutupi penyebab anaknya terluka, ia hanya memberitahu jika Lilka mengalami cedera karena ceroboh dan sering menabrak berbagai barang ketika berjalan. Namun setelah anaknya meninggal, ia baru memberitahu kebenarannya kepada polisi setempat.

Jaksa dalam pengadilan setempat mengatakan jika peristiwa yang berlangsung di desa Pila, Provinsi Wielkopolska, Polandia itu menyebabkan bocah malang itu mengalami cedera di tengkorak dan otak.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi mengungkapkan jika Szymon memang sering berperilaku kasar dan menghukum anak tirinya, diantaranya memaksa anak itu berdiri di satu sudut di rumah atau menguncinya di kamar mandi.

Szymon kini telah didakwa dengan kekerasan anak yang menyebabkan kematian dan dituduh menyiksa mental istri dan dua anaknya yang lain.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini