Sukses

Sayang Anak, Ayah Beli Gaun dari Uang Hasil Ngemis 2 Tahun

Seorang ayah rela memakai uang hasil ngemis selama dua tahun untuk membelikan putrinya gaun sederhana.

Liputan6.com, Jakarta - Ada ungkapan kasih ibu sepanjang masa. Nah, kalau berbicara tentang kasih sayang orang tua biasanya kita akan lebih membahas kasih sayang ibu dari pada ayah. Memang kasih sayang ibu tak tertandingi, tapi bagaimana dengan kasih sayang ayah?

Sebuah foto yang diunggah akun Facebook bernama GMB Akash mendapat banyak simpati para netizen. Dalam unggahannya tersebut terlihat cinta tanpa syarat dari seorang ayah cacat untuk membahagiakan putrinya.

Dilansir Worldofbuzz, Selasa (11/4/2017), MD Kawsar Hossain adalah ayah dari dua anak. Dia tak menyangka jika akan menjalani hidup yang sulit setelah mengalami kecelakaan yang membuatnya harus kehilangan tangan sebelah kanan.

"Ya, saya kini menjadi pengemis. Sepuluh tahun yang lalu saya tidak pernah berpikir bisa mengalami mimpi buruk karena saya harus hidup dengan mengemis dari orang-orang," kata Kawsar.

Meski hidup dengan kondisi ekonomi yang sulit, tapi ia menolak untuk menerima nasibnya begitu saja. Ia bahkan mencoba untuk mendidik anak-anaknya sendiri karena tak memiliki uang untuk membiayai sekolahnya.

Setiap ayah tentunya ingin memberikan hal terbaik yang membuat buah hatinya bahagia, hal tersebut pun dilakukan Kawsar. Karena memiliki uang tabungan hasil mengemis selama dua tahun, ia pun ingin membelikan sebuah baju baru untuk gadis kecilnya itu.

"Saya membawanya ke sebuah toko pakaian. Namun, putri saya memegang tangan saya dan menangis untuk meninggalkan toko dengan mengatakan bahwa dia tidak ingin membeli pakaian apa pun. Saya lalu mengusap air matanya. Setelah saya membelikan gaun untuk putrinya, saya lalu mengajaknya ke taman bermain," lanjutnya.

Karena Kawsar ingin membuat hari itu berkesan, ia pun diam-diam meminjam ponsel dari tetangganya untuk memotret gadis kecilnya itu.

(ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.