Sukses

Terungkap, Ini Sosok Dokter yang Diseret dari Pesawat AS

Sebelumnya, beredar rekaman seorang penumpang yang diseret keluar oleh petugas keamanan di Bandara Internasional O'Hare, Chicago.

Liputan6.com, Jakarta Identitas pria yang diseret keluar dari pesawat United Airlines terungkap. Sebelumnya, beredar rekaman seorang penumpang yang diseret keluar oleh petugas keamanan di Bandara Internasional O'Hare, Chicago.

Alasannya, penumpang pesawat tersebut overbooked dan harus ada yang batal mengikuti penerbangan saat itu. Seorang pria yang terpilih secara acak menolak untuk membatalkan penerbangannya karena ia harus menengok pasiennya. Petugas yang arogan malah menyeret pria tersebut hingga mulutnya berdarah dan menuai kecaman dari penumpang lainnya serta netizen.

Pria tersebut adalah Dr David Dao (69) yang berkebangsaan Vietnam-Amerika. Ia merupakan seorang ayah dari lima anak yang mengkhususkan diri dalam kedokteran internal. Istrinya, Teresa (69), adalah pediatrican yang dilatih di Universitas Ho Chi Minh dan membuka praktik di Kentucky.

Doc: Instagram 

Empat dari lima anak Dao adalah dokter. Putra sulung mereka, Tim, berpraktik di Texas; anak kedua, Christine, seorang dokter di Durham sementara kembarannya, Crystal, adalah ibu rumah tangga; anak ketiga, Ben, adalah lulusan medis; dan anak terakhir, Angela, lulusan medis di Universitas Kentucky.

Dr Dao sebelumnya sebelumnya bekerja di Rumah Sakit Memorial Hardin dan telah memiliki praktik medis. Ia juga merupakan kakek dari empat cucu yang sedang tumbuh besar.

 

Sementara itu, melansir dari Daily Mail, maskapai United Airlines mendapat kecaman dari masyarakat karena membiarkan insiden tersebut terjadi. Saham mereka terjun bebas segera setelah rekaman tersebut tersebar dan CEO United Airlines, Oscar Munoz merilis pernyataan maaf.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini