Sukses

Bisnis Satai Taichan, dari Hobi Kini Beromzet 90 Juta per Bulan

Satai taichan, makanan yang hits di tahun 2016 ini masih menjadi primadona bagi penyuka makanan pedas.

Liputan6.com, Jakarta Satai taichan, makanan yang hits di tahun 2016 ini masih menjadi primadona bagi penyuka makanan pedas. Hidangan ini berawal dari pedagang kaki lima di daerah Senayan, hingga kini menyebar sampai seluruh Indonesia.

Satai Taichan adalah daging ayam yang dibakar tanpa bumbu kacang seperti pada umumnya. Satai taichan dihidangkan dengan sambal dan perasan jeruk purut. Rasanya pedas, gurih, dan asam sesuai ciri khas satai taichan. Satai jenis ini memang cocok untuk selera orang Indonesia yang suka rasa pedas.

Salah satu pemilik bisnis satai taichan adalah Nico Darma Wiguna dan Sarah Yuniar. Mereka adalah anak muda yang berani memulai bisnis karena hobi makan dan memanfaatkan peluang makanan yang sedang naik daun.

Nico dan Sarah memberi nama kedainya dengan nama “Sate Taichan Lah”.

Foto: Istimewa

“Kita memilih nama ini karena cukup eye catching dan biar gampang diingat,” ujar Sarah saat ditemui di kedainya yang berada di Jalan K.H. Agus Salim No. 176, Bekasi Timur.

Sate Taichan Lah menyediakan satai daging ayam, satai kulit, satai sapi, satai usus, dan chicken wings. Sate Taichan Lah setiap hari menghabiskan sekitar 1000-2000 tusuk satai. Kedai satai Taichan Lah buka dari jam 18.00-00.00 WIB. Berdiri sejak 8 Oktober 2016, Nico dan Sarah memiliki enam orang karyawan dan berpenghasilan sekitar 90 juta per bulannya. Menggiurkan bukan?

Selain itu, Nico Dan Sarah juga sering mengadakan employee relation dengan mengajak karyawannya berlibur ke tempat wisata. Tujuannya adalah untuk menciptakan hubungan kerja yang harmonis dan memberikan penghargaan terhadap karyawannya. Sarah juga menyarankan untuk kalangan anak muda Indonesia harus berani memulai usaha bisnis sendiri dan harus berani

Sarah mengatakan, dia memulai bisnisnya dari titik nol. “Bisnis itu perlu modal dan keberanian yang kuat. Kita enggak tahu gimana enaknya kalau kita sendiri tidak mencobanya. Saya selalu percaya kalau niat baik pasti selalu dikasih jalan yang mudah sama Tuhan,” kata Sarah.

Penulis : Defi Yuliana

Editor : Yordan Indka H.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.