Sukses

Sensasi Menginap di Hotel Pasir Pinggir Pantai, Seperti Apa?

Hotel ini memang memiliki tema yang berbeda dan cenderung ekstrem, karena dibangun dengan dinding pasir tepat berada di pinggir pantai.

Liputan6.com, Australia - Beginilah jadinya jika 24 ton pasir dibentuk menjadi sebuah hotel yang bisa dinikmati para pengunjung dengan pengalaman yang sangat berbeda dan langka. Hotel pasir ini didesain oleh Dennis ‘Sandman’ Massoud, pematung berbahan pasir yang menjadi juara dunia, Dennis menggunakan hampir 24 ton pasir untuk membangun hotel ini kurang lebih selama 21 hari.

Hotel kekinian ini memang memiliki tema yang berbeda dan cenderung ekstrem, karena dibangun dengan dinding pasir tepat berada di pinggir pantai. Suasana pinggir pantai sangat terasa tapi juga lebih hangat terutama saat malam hari.

Tak berbeda jauh dengan kamar hotel lainnya. Kamar hotel di hotel pasir ini memiliki sebuah kamar yang cukup luas dengan ranjang double bed. Selain itu, beberapa perabotan bernuansa kayu dan bambu menjadi satu dengan warna dindingnya yang berwarna pasir alami.

Para pengunjung juga akan mendapatkan fasilitas yang bebeda, karena akan diajak untuk belajar berselancar dan juga kursus singkat membuat minuman. 

Hotel pasir ini memiliki delapan kamar dan sebuah kamar pribadi yang mewah. Untuk kamar dengan harga lebih murah memiliki kasur bertingkat yang umumnya seperti dormitory atau asrama. Kamar seperti ini sangat akrab dan populer di kalangan backpacker yang tidak terlalu membutuhkan ruang privasi dan kemewahan ketika traveling.

Namun, hotel pasir ini juga punya kamar mewah untuk pasangan yang sedang berbulan madu di Australia. Sayangnya untuk menikmati hotel pasir ini waktunya sangat singkat, mulai dari tanggal 20 – 22 September 2017 saja di Gold Coast’s Broadbeach, Australia.

Selengkapnya bisa kamu baca di sini.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini