Sukses

Carla de Vries, Wanita yang Berhasil Mencium Paksa Adolf Hitler

Aksinya membuat Hitler mesti memecat staf keamanannya karena tak bisa mencegah wanita itu menciumnya

Liputan6.com, Jakarta - Namanya tercatat dalam sejarah sebagai "wanita yang mencium Hitler." Namun, gara-gara ulahnya pula Hitler sampai memecat staf keamanannya karena gagal menghentikan wanita itu mencium pemimpin Nazi Jerman tersebut.

Peristiwa itu terjadi pada 1936, saat tengah berlangsung Olimpiade Berlin. Awalnya, Carla de Vries dari Norwalk, California, meminta tanda tangan. Kemudian dalam kesempatan yang sekejap, ia berhasil mencium Hitler.

Insiden tersebut terekam oleh kamera dan rekamannya sempat dilarang di Jerman pada saat itu karena dikhawatirkan akan membuat Nazi terlihat lemah keamanannya. Dalam satu wawancara, Carla menjelaskan alasannya mengapa ia mencium Hitler.

"Saya tak tahu mengapa saya melakukannya. Itu tidak pernah saya rencanakan, itu semua spontan," ujarnya.

Menurut wanita yang akhirnya menikah dengan peternak itu, awalnya ia turun dari tribun atas untuk berfoto dengan Hitler. Saat Hitler mencodongkan tubuh ke depan dan tersenyum, pria itu tampak ramah.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Nekat Mencium Hitler

Setelah Carla meminta tanda tangan yang ditulis di tiketnya, Hitler masih tetap tersenyum. Hal ini mendorong wanita berusia 40 tahun berbuat nekat mencium Hitler. Ketika akan mencium kedua kalinya, pria itu langsung mundur dan menolak.

"Orang-orang yang duduk di sekitarnya bersorak dan bertepuk tangan begitu riuh. Saya berlari kembali ke suami saya dan mengatakan sebaiknya kami pergi."

Kala itu, Carla sedang melakukan perjalanan ke Eropa dan berkesempatan menonton lomba renang yang dihadiri Hitler. Para penjaga Hitler sempat mencegah, tapi gagal di ciuman yang pertama. Mereka pun dipecat karena tak mampu menjalankan tugas dengan baik.

Olimpiade Berlin yang diadakan di Jerman adalah olimpiade pertama yang disiarkan televisi di 41 negara. Hitler melihat ajang tersebut sebagai kesempatan untuk mempromosikan cita-citanya ke dunia yang lebih luas. Namun justru berkat itu pula video rekamannya yang dicium seorang wanita tersebar luas.

(Sul/Ul)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.