Sukses

Tragis, Gamer Profesional Ini Pukuli Pacar Saat Live Streaming

Karena merasa tidak terima dinasehati sang pacar, gamer profesional melakukan tindak kekerasan saat dirinya melakukan siaran langsung.

Liputan6.com, Tiongkok - Bermain gim kadang kala memang sangat menyenangkan. Di lain sisi, jika sudah sangat kecanduan maka dapat memberikan dampak buruk bagi diri sendiri, bahkan merugikan orang lain. Salah satunya seperti kejadian yang satu ini.

Li "Vasili" Wei Jun, namanya terkenal pada kalangan gamers di Tiongkok. Sayangnya, ia terlibat kasus kekerasan kepada pacarnya dan dengan segera langsung ditahan pihak kepolisisan. Kejadian ini menjadi viral karena pada saat insiden terjadi, Li tengah melakukan siaran langsung.

Source: dotesports.com

Peristiwa tersebut bermula ketika pacarnya mulai mengkritik dirinya saat bermain gim. Melihat dia selalu berbicara kasar saat bermain, membuat pacarnya memberikan nasihat.

"Kenapa kamu selalu berbicara seperti itu? Aku sudah bilang jangan banyak bicara. Karena kamulah biang masalahnya yang suka menyalahkan orang lain, tidak hanya orang di gim tapi juga kepada para fans yang menontonmu," kata sang pacar kepada Li, melansir Asian Crush, Senin (30/10/2017).

Sambil merajuk, Li mengungkapkan betapa sebalnya dia karena lawan dalam pertandingan terus mengejeknya.

Source: asiancrush.com

"Kamu bisa memblokirnya, abaikan saja ia lain kali. Dia juga melakukan siaran, kamu terlihat sangat bodoh tahu enggak?" saran sang pacar kepada Li.

Namun, karena rasa marahnya memuncak, Li menjadi hilang kendali dan mengamuk. Dengan segara ia langsung membalikan meja dan membuat perangkat komputernya jatuh ke lantai. Pada saat yang sama, kamera masih menangkap suara kejadian kekerasan yang dilakukan Li terhadap pacarnya.

Terdengar bahwa Li melakukan tindakan kekerasan terhadap sang pacar dengan melontarkan kata-kata kasar yang kelewat batas. Dalam kejadian yang tak terekam, Li dan pacarnya masih berdebat persoalan dalam gim.

Sang pacar sambil menangis justru memberikan nasihat untuk kepentingan dan reputasi dirinya. Namun, Li justru mengamuk dan bahkan berteriak kata untuk membunuhnya.

Li sendiri ternyata memang sudah dikenal sebagai pemain tempramen. Ia sering kali keluar saat permainan tengah berlangsung dan berkata kasar kepada rekan timnya. Setelah kejadian ini, Li langsung mendapat tindakan hukum kepolisian setempat. Kontraknya pun diputus dalam kelompok pro-gaming, yang dapat berimbas pada akhir karirnya di dunia gim.

Tentunya kejadian yang terekam secara langsung ini membuat warganet khawatir dan marah. Tidak sedikit pula orang-orang menanyakan keadaan pacar Li.

Namun, setelah insiden itu sang pacar mengungkapkan dalam akun Weibo-nya bahwa Li hanya mengeluarkan kemarahannya saja dan tidak menyiksanya secara fisik. Walaupun demikian, banyak warganet berpikir bahwa sang pacar berusaha berbohong untuk melindungi Li.

 (Ai/Ul)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.