Sukses

Masukkan Ratusan Sedotan ke Mulut, Pria Ini Pecahkan Rekor Dunia

Demi menyabet rekor dunia, seorang pria rela memasukkan 459 sedotan secara bersamaan ke mulutnya.

Liputan6.com, India - Mencatatkan nama di buku Guinness Book of World Record memang memiliki kebanggaan tersendiri. Namun, untuk merealisasikannya, terkadang kita harus melakukan aksi di luar nalar manusia. Bahkan, tidak jarang aksi tersebut membahayakan pelakunya.

Seperti yang baru-baru ini dilakukan seorang pria asal Odisha, India. Dia berhasil membuat rekor dengan memasukan 459 sedotan sekaligus ke dalam mulutnya.

Manoj Kumar Maharana berhasil mencatatkan namanya di Guinness Book of World Record dalam kategori memasukan sedotan terbanyak secara bersamaan ke dalam mulutnya. Dalam aksinya, Maharana harus memasukkan 459 sedotan yang telah diikat dengan karet sehingga sedotan itu bertumbuk membesar.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Maharana Mematahkan Rekor Pria Inggris

Pria berusia 23 tahun itu harus memasukan sedotan tersebut secara bersamaan dan menahannya selama 10 detik tanpa jatuh agar bisa mencatatkan namanya di rekor duni. Selama tumpukkan sedotan berada di mulutnya, dia tidak boleh menahannya dengan menggunakan tangan. Jadi dia harus menahan dengan menjepit sedotan menggunakan mulutnya.

Aksinya tersebut mampu mematahkan rekor yang sebelumnya dimiliki pria asal Inggris, Simon Elmore.

Elmore berhasil memasukkan 400 sedotan ke mulutnya di sebuah acara yang diselenggarakan di Jerman. Sementara Maharana berhasil mengalahkannya.

Nah, bagi kalian yang ingin mencatatkan rekor di kategori ini, persiapkan mulut kalian untuk memasukan sedotan yang lebih banyak dari Maharana.

Penulis:

Reza Sugiharto 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.