Sukses

Hiu Tutul Terdampar di Perairan Situbondo JATIM

Seekor ikan hiu tutul sepanjang lebih dari 10 meter terdampar di perairan utara Situbondo, Jawa Timur, Senin siang. Ikan hiu yang terdampar di pinggir pantai perairan utara Desa Semiring, Kecamatan Mangaran, Situbondo ini diduga sudah mati sejak 10 hari lalu.

Citizen6, Situbondo: Seekor ikan hiu tutul sepanjang lebih dari 10 meter terdampar di perairan utara Situbondo, Jawa Timur, Senin siang (5/4). Ikan hiu raksasa ini menjadi tontonan warga.

Ikan hiu yang terdampar di pinggir pantai perairan utara Desa Semiring, Kecamatan Mangaran, Situbondo ini diduga sudah mati sejak 10 hari lalu. Sebab warna tubuhnya sudah berubah kecoklatan dan mengeluarkan bau tak sedap.

Meski bau, bangkai ikan hiu raksasa ini tetap mengundang rasa penasaran warga untuk melihat dari dekat. Namun mereka mengaku takut memegangnya.

Hariman, nelayan Desa Semiring, mengungkapkan, ikan hiu itu terdampar saat air laut surut. “Ini baru pertama kali warga pesisir melihat ikan hiu sebesar itu mati terdampar,” ungkap Hariman di lokasi, Senin (4/4).

Bau yang menyengat membuat warga dan nelayan tak ada yang berani mendekat. Mereka hanya melihat dari kejauhan bangkai ikan raksasa itu.

Apalagi, warga desa menduga ikan hiu raksasa tersebut mati karena dampak radiasi nuklir di Samudra Pasifik pasca-gempa bumi Jepang pada 11 Maret lalu.

Pasalnya, sebelumnya warga belum pernah menyaksikan ada hiu yang terdampar, apalagi mati di wilayah mereka. Hingga Senin sore, belum ada upaya untuk mengevakuasi ikan raksasa tersebut. (Pengirim: Iwan Budi Setiawan)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.