Sukses

Warga Keluhkan Raskin Berkualitas Buruk

Warga penerima bantuan beras bagi masyarakat miskin di Desa Palembapang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan mengeluhkan bantuan yang mereka terima karena kualitasnya jelek dan tidak layak konsumsi.

Citizen6, Kalianda: Warga penerima bantuan beras bagi masyarakat miskin (raskin) di sejumlah wilayah Kecamatan Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) mengeluhkan bantuan yang mereka terima karena kualitasnya jelek dan tidak layak konsumsi.

Hawa, salah seorang penerima bantuan raskin di Desa Palembapang, Kecamatan Kalianda, kemarin menyatakan bahwa, beras yang ia terima kali ini banyak yang hancur dan berbau apek, bahkan ada yang berkutu. "Pokoknya bantuan yang sekarang ini jelek sekali. Apalagi dalam dua bulan terakhir ini, saya hannya menerima dua kilo setengah per bulan dan itupun saya dapat dua bulan sekali," katanya. Hawa adalah satu dari ratusan warga penerima raskin di wilayah itu yang mengeluhkan bantuan yang ia terima sangat jelek dan tidak layak komsumsi.

Warga lain yang mengeluhkan jeleknya kualitas raskin pada pendistribusian menjelang Lebaran ini ialah Ida, warga Desa Gedung Harta, Kecamatan Penengahan, Lamsel. Sebagi ibu rumah tangga, Ida mengaku, meski raskin yang ia terima sangat jelek, akan tetapi tetap digunakannya untuk memasak, karena harga jual dipasaran saat ini cukup tinggi. "Kalau punya saya tetap dimasak. Mau beli harganya mahal,” katanya menuturkan. 

M.Munsyahril, Kepala Desa Palembapang, Kalianda juga membenarkan kondisi beras tersebut. Selama dua bulan terakhir, kondisi beras tersebut tampak apek. “Memang sudah dua bulan terakhir ini, beras tidak bagus. Bahkan bau apek. Penyebabnya saya kurang paham, kenapa berasnya seperti itu,” ungkap Syahril.

Namun, adanya keluhan tersebut saat dikonfirmasi kepada pihak Bulog, mereka belum dapat memberikan keterangan, sebab pihak terkait belum bisa ditemui. (Agus Setiawan).


* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini