Muara Sungai Juwana Tercemar

Citizen6, Pati: Muara Sungai Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah yang berada sekitar lima kilometer dari pantai pada musim kemarau ini mengalami pendangkalan dan pencemaran berat. Sendimentasi dasar sugai cukup tebal hingga membuat alur kali dangkal. Selain itu juga membuat air sungai berubah hitam pekat dan berbau busuk menyengat.

Badan Lingkungan Hidup (BLH) lewat Humas Pemkab Pati mengatakan, kondisi Sungai Juwana sudah di pantau BLH dan instansi terkait. Selain itu juga baik pihak BLH maupun instansi terkait telah melakukan peninjauan dan survey guna mencegah kejadian yang merugikan masyarakat setempat. Penyebab polusi itu diduga karena limbah industri perikanan baik dari pabrik maupun industri rumah tangga (home industri).   

Sementara BLH mengesampingkan dampak terhadap pemukiman penduduk yang padat meskipun hal tersebut membuat keadaan kian kumuh. BLH lebih terfokus pada upaya mencegah intrusi atau perembesan air sungai sehingga tidak masuk serta mencemari area pertambakan ikan Bandeng disisi muara hingga beratus - ratus  hektar. Jika tercemar pertambakan ikan tersebut bisa menimbulkan kerugian bagi para petani tambak yang mencapai miliaran.

Dimusim kemarau lazimnya para petani tambak mulai mengisi atau menambah tambaknya dengan air dari aliran muara Sungai Juwana. Melihat keadaan air yang telah tercemar berat maka para petani memilih lebih awal memanen ikan ditambak masing - masing. Sebab jika dibiarkan kekurangan air, pertumbuhan ikan menjadi tidak bagus. Terlebih jika tambak ikan Bandeng tercemar maka para petani bisa mengalami gagal panen. (Heru Christiyono)