Sukses

Yuk, Berkenalan dengan Tarian Topeng Ireng

Topeng Ireng merupakan wujud pertunjukan seni tradisional yang memadukan syiar agama Islam dan ilmu beladiri. Tarian rakyat ini berasal dari Jawa Tengah yang metamorfosis dari kesenian Kubro Siswo.

Citizen6, Semarang: Pernah dengar Topeng Ireng? Tarian rakyat ini berasal dari Jawa Tengah yang metamorfosis dari kesenian Kubro Siswo. Kubro Siswo sendiri adalah kesenian tradisional yang berlatar belakang penyebaran Islam di Pulau Jawa.

Nama Topeng Ireng ini berasal dari kata Toto Lempeng Irama Kenceng. Toto artinya menata, lempeng artinya lurus, irama berarti nada, dan kenceng berarti keras. Karena itu, dalam pertunjukan tarian Topeng Ireng, para penari berbaris lurus dengan diiringi musik yang berirama keras dan penuh semangat.

Topeng Ireng ini merupakan wujud pertunjukan seni tradisional yang memadukan syiar agama Islam dan ilmu beladiri. Tidak heran, Topeng Ireng selalu diiringi dengan musik rancak dan lagu dengan syair Islami. Selain sebagai syiar Islami, Topeng Ireng ini juga menggambarkan kehidupan masyarakat pedesaan yang tinggal di lereng Gunung Merapi-Merbabu. Sedangkan dari gerakannya yang sangat tegas, tarian ini menggambarkan kekuatan fisik yang dimiliki oleh masyarakat saat bertarung atau bersahabat dengan alam untuk mempertahankan hidup.

Sebelum dikenal dengan nama Topeng Ireng, kesenian ini dikenal dengan nama kesenian Dayakan. Karena, busana yang digunakan para penari menyerupai pakaian adat suku Dayak terutama busana bagian bawah. Busana ini memiliki daya tarik tersendiri karena penuh dengan hiasan bulu warna-warni menyerupai mahkota kepala Suku Indian yang menghiasi kepala setiap penari. Riasan wajah yang digunakan pun juga senada dengan mahkotanya. Untuk bawahannya yang seperti rok dipenuhi rumbai-rumbai dan warna-warna ceria. Sedangkan untuk alas kakinya, para penari menggunakan sepatu gladiator atau sepatu boot dengan gelang klintingan yang banyak, sehingga menimbulkan bunyi riuh gemerincing di tiap gerakannya.

Musik yang digunakan untuk mengiringi pertunjukan Topeng Ireng ini adalah alat musik sederhana, seperti gamelan, kendang terbang, bende, seruling, dan rebana. Walaupun hanya diiringi alat musik sederhana, Topeng Ireng terlihat sangat atraktif, dinamis, dan bernuansa religius. (Annisa Nabiha Firdausi Nuzula)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

    Video Terkini