Sukses

Bedah Warung Ala Caleg Partai Hanura Surabaya

Caleg Hanura, Daniel Lukas Rorong menyiapkan terobosan baru menjelang Pemilu 2014 berupa program baksos "Bedah Warung".

Citizen6, Surabaya: Calon anggota legislatif (Caleg) dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Daniel Lukas Rorong, menyiapkan terobosan baru menjelang Pemilu 2014 berupa program bakti sosial (baksos) "bedah warung".

Target pertama warung yang akan dibedah adalah milik Amanah (41), di Jalan Tambak Asri 182, pada Selasa 5 November 2013. Amanah adalah janda miskin yang sudah 2 tahun terakhir ini ditinggal mati suaminya karena sakit.

Warung milih Amanah yang lokasinya di pinggir jalan raya utama di kawasan eks Lokalisasi Tambak Asri ini kondisinya memang memprihatinkan. Selain atapnya yang bocor karena hanya terbbuat dari kayu dan papan triplek, kondisinya pun hampir ambruk. Khususnya di bagian terasnya.

Melihat kondisi warung tersebut, Daniel bahkan terjun langsung untuk membantu proses bedah warung. Dari mulai angkat-angkat batu bata, kayu sampai mengaduk campuran semen dan pasir. Menariknya, warga sekitar pun juga turut dilibatkan dalam pelaksanaan baksos ini.

Daniel mengatakan, dirinya sengaja melibatkan warga sekitar sebagai bentuk kebersamaan dan gotong royong antar tetangga.

"Gotong royong seperti inilah yang seharusnya tetap menjadi ciri khas rakyat Indonesia," ujar caleg DPRD Surabaya Nomer Urut 10 dari Partai Hanura yang maju dari Daerah Pemilihan 1 yang meliputi 6 kecamatan (Krembangan, Bubutan, Gubeng, Genteng, Tegalsari, Simokerto) ini.

Dijelaskan Daniel, dirinya mendapatkan info tentang kondisi warung milik Amanah ini dari Karnoto, tokoh masyarakat setempat pada Minggu 3 November 2013 pagi. Lalu pada malam harinya, Daniel bersama timnya survei ke lokasi.

"Kasihan, sudah janda dengan 2 anak, para pembeli juga takut untuk sekadar ngopi di warung tersebut mengingat kondisinya yang mau ambruk. Otomatis, dalam sehari, Amanah hanya mendapatkan keuntungan bersih antara Rp10 ribu-Rp 20 ribu saja," jelas Daniel yang sudah 6 tahun ini menjadi aktivis kemanusiaan.

Bukan itu saja, penderitaan Amanah juga bertambah tatkala anak pertamanya Siti Fatimah (19) baru saja diputus kontrak kerjanya dari perusahaan jasa layanan parkir di Surabaya. Padahal, Amanah masih memiliki tanggungan pendidikan anak keduanya Nur Aini (12) yang saat ini masih duduk di bangku Madrasah Tsanawiyah (MTs).

"Melihat kondisi seperti ini, saya tergerak untuk membantu meringankan beban janda miskin tersebut dengan merenovasi warung miliknya dengan harapan agar perekonomiannya sedikit membaik dikarenakan para pembeli sudah tidak takut lagi dengan ancaman ambruk lagi," harap Daniel yang juga Ketua Bidang Sosial Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) "Persatuan Indonesia" (Perindo) Jawa Timur dan Ketua Bidang Kesejahteraan Rakyat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hanura Surabaya ini.

"Daripada buang-buang uang untuk membuat baliho dan atribut-atribut kampanye, mendingan saya berbuat nyata pada masyarakat melalui program bakti sosial seperti bedah warung ini " kata Daniel yang juga Ketua "Komunitas Tolong-Menolong" ini.

Amanah sendiri merasa bersyukur dan tidak menyangka kalau warungnya akan direnovasi. Akunya, dirinya memang memiliki impian untuk memperbaiki kondisi warungnya yang kumuh dan mau ambruk itu.

"Tapi uangnya darimana? Untuk sehari-hari saja, saya sudah berusaha entah bagaimana caranya untuk bertahan hidup dari penghasilan warung yang tidak seberapa ini," ungkapnya.

Akhirnya, setelah menunggu 2 tahun lamanya, doa Amanah pun terjawab.

"Melalui caleg dari Partai Hanura (Daniel Lukas Rorong), warung saya mengalami perbaikan. Dan sosok caleg seperti inilah yang menjadi dambaan dari rakyat kecil seperti saya ini," lirih Amanah sambil menahan air mata. (Daniel Rorong/mar)

Daniel Rorong adalah pewarta warga.

Mulai 6 November-15 November ini, Citizen6 mengadakan program menulis bertopik "Jika Aku Punya Startup". Ada merchandise eksklusif bagi 6 artikel terpilih. Syarat dan ketentuan bisa disimak di sini.

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke Citizen6@liputan6.com.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.