Sukses

Menggoreng Ikan Louhan Rp 8 Juta, Pria Ini Banjir Kritikan

Seorang pria dari Malaysia membuat heboh karena memasak ikan lou han seharga Rp 8,8 juta.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria dari Malaysia membuat heboh karena memasak ikan lou han seharga Rp 8,8 juta. Ikan lou han bukanlah ikan yang biasa dibeli untuk dikonsumsi.

Louhan lebih dikenal sebagai ikan hias yang dipercaya bisa membawa keberuntungan bagi pemiliknya. Ikan ini memiliki ciri khas benjolan di kepala yang dijuluki "benjol kelam."

Muhammad Firdaus Othman dari Malaysia, mencoba menjawab rasa penasarannya akan rasa ikan lou han goreng dengan membeli ikan tersebut dari temannya. Pemuda itu kemudian mengunggah foto-foto dan video persiapan yang ia lakukan saat menggoreng ikan itu di Facebook.

Saat memotong bagian benjolan di kepala, Firdaus memaparkan bahwa isinya hanyalah lemak. Ia selanjutnya membersihkan lou han tersebut, memberinya bumbu kunyit, lalu menggorengnya hingga cokelat keemasan.

Menurut Firdaus, rasa ikan lou han itu ternyata cukup lezat. Ia mendeskripsikan ikan tersebut dengan enak, manis, dan renyah.

"Rasanya seperti ikan nila, tapi lebih enak. Sejauh ini, saya belum merasakan efek samping dari mengonsumsinya," kata Firdaus seperti dikutip dari Nextshark.

 

Walau demikian, keputusan menggoreng ikan lou han yang seharusnya menjadi ikan peliharaan dikritik banyak orang. Warganet mempertanyakan bagaimana bisa ia tega menyantap ikan yang seharusnya dipelihara.

"Ini seperti memakan anjing yang selama ini dipelihara," tulis seorang warganet.

"Bahkan saat ikan louhan kami mati, kami menguburkannya dengan layak," tulis yang lain.

Firdaus tak terima dikritik dan mengatakan bahwa ikan adalah jenis makanan. Bentuknya yang cantik bukan berarti tidak boleh dimakan.

Foto dan video yang ia unggah hingga kini telah dikomentari lebih dari lima ribu orang dan dibagikan lebih dari 23 ribu kali. Tertarik meniru jejaknya? *

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.