Sukses

Kisah Allan Ganz 67 Tahun Berjualan Es Krim Keliling

Pria dari kota Boston ini menghabiskan lebih dari separuh umurnya untuk berjualan es krim.

Liputan6.com, Jakarta - Kelembutan es krim yang meleleh di mulut dengan dipadukan berbagai macam rasa memang telah menghipnotis banyak orang. Agar kenikmatan es krim bisa terus kita nikmati, ternyata hanya segelintir orang rela mendedikasikan diri seumur hidupnya untuk mengolah dan menjual es krim keliling.

Allan Ganz, pria dari Boston, Amerika Serikat ini dilaporkan telah menghabiskan hidupnya selama 67 tahun untuk berjualan es krim keliling.

Dilansir dari Salem News, Allan memulai berjualan es krim pada tahun 1947 saat ia berumur 10 tahun. Saat itu, dia membantu ayahnya menjual es krim di kota Massachusetts, Amerika Serikat. Dengan menggunakan truk, mereka berdua menghabiskan hari mengelilingi komplek perumahan dan melayani pelanggan yang kebanyakan anak-anak.

"Yang terindah dalam hidup saya adalah melihat anak-anak ini tertawa riang sambil menggenggam es krim di tangannya," kata Allan.

Ketika usianya menginjak 30 tahun, Allan telah memiliki truk es krim. Dengan truk tersebut, ia menjalani rutinitas padat sebagai penjual es krim keliling. Berawal dari pukul 05.30 pagi, ia telah mempersiapkan berbagai barang dagangannya.

Setidaknya, diperlukan tiga jam untuk mempersiapkan berbagai es krim dengan macam-macam perasa berikut perlengkapan.

Setelah itu, dia bersiap untuk menyambut pembeli ketika waktu pulang sekolah pada pukul 13.45 siang. Kesibukannya bertambah saat musim panas. Pada musim matahari bersinar terik. Dia bahkan bisa menyelesaikan pekerjaannya sekitar pukul 20.30 malam.

Atas dedikasinya tersebut, organisasi pencatat rekor dunia Guinness World Records memberinya gelar penjual es krim terlama di dunia pada 14 Mei 2014. Pria kelahiran 13 Juli 1937 ini dihitung mulai menjual es krim pada tahun 1947 hingga 2014.

Memasuki usai senja, tak ada tanda-tanda Allan menghentikan aktivitasnya berjualan es krim. Ia telah menjadi legenda, dan masyarakat daerah Peabody, Boston, Amerika Serikat menjulukinya sebagai The Ice Cream Man.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.