Sukses

Ikuti Kata Hati Adalah Tindakan yang Gegabah?

Benarkah mengikuti kata hati mengarahkan kita kepada putusan atau tindakan yang gegabah?

Citizen6, Jakarta Pasti kita sering mendengar nasihat untuk mengikuti pikiran rasional daripada kata hati. Hal ini disebabkan ketika kita secara rasional mempertimbangkan sesuatu, hasilnya akan lebih aman dan baik. Selain itu terdapat anggapan bahwa mengikuti kata hati mengarahkan kita kepada putusan atau tindakan yang gegabah.

Sebenarnya kata hati mengarahkan kita untuk berani mengambil risiko. Selain itu, mengikuti kata hati membawa kita untuk melalui perjalanan kehidupan yang menakjubkan dan keluar dari zona nyaman. Tapi kita lebih memilih mengabaikan kata hati karena takut untuk mengalami hal-hal yang tidak terduga.

Dilansir dari mindbodygreen, saat kita ingin mengikuti kata hati, kita mempertimbangkan banyak hal. Seperti apakah saya bisa melakukan hal ini? Bagaimana dengan pilihan lainnya? Apa kata orang lain? dan berbagai pertanyaan berkecamuk di pikiran kita untuk mengambil pilihan yang rasional.

Namun, ketika kita mencoba untuk lebih mendengarkan kata hati, sebenarnya kita akan merasakan beberapa perbedaan di hidup kita. Berikut 4 cara untuk mengetahui dan mengikuti kata hati:

1.    Menyadari kata hati
Mulailah dengan memperhatikan apa yang sebenarnya dirasakan oleh Hati Anda. Paling mudah mengawali ini dengan berlatih untuk bersyukur.
Cobalah bersyukur untuk sesuatu dalam hidup Anda saat ini dan perhatikan bagaimana hati Anda terasa. Anda mungkin merasakan perasaan yang menggembirakan di hati Anda. Mungkin pada awalnya sulit untuk merasakannya, namun dengan terus berlatih seperti ini perlahan-lahan kita bisa merasakannya.

2.    Berikan hati Anda kesempatan untuk ‘berbicara’
Tangan kita merupakan alat bagi hati kita untuk berbicara. Melalui menulis secara lepas dan bebas sebenarnya membantu kita untuk mengetahui apa yang hati kita inginkan. Lakukan hal ini: duduk dan tenangkan diri Anda sebelum menulis. Setelah itu fokus kepada hati Anda. Lalu, tanpa berpikir panjang, bebaskan diri Anda untuk menulis apapun yang Anda rasakan saat itu.

3.    Berikan kesempatan hati Anda untuk memutuskan
Cobalah hal ini saat Anda siap untuk membuat keputusan hidup berdasarkan kata hati. Awali dengan 2 cara mengidentifikasi: pertama letakkan tangan Anda di hati lalu pikirkan pilihan Anda secara rasional. Apa yang Anda rasakan saat itu, apakah Anda merasa sedih atau Anda merasa senang? Kedua apapun pilihan Anda, saat Anda menentukan dan perasaan Anda semakin senang, maka hati Anda mengarahkan Anda ke pilihan tersebut.

4.    Temukan keberanian untuk mengikuti kata hati
Setelah Anda mengetahui apa pilihan kata hati Anda, maka dibutuhkan keberanian untuk melakukannya. Kadang-kadang apa yang diinginkan oleh hati kita terkesan ‘gila’ oleh pikiran rasional. Saat inilah Anda membutuhkan dukungan dari teman-teman dan keluarga untuk mendukung keputusan Anda. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang mendukung Anda untuk keluar dari rasa takut dan keyakinan yang menghambat Anda untuk mencoba.
Belajarlah untuk mempercayai hati Anda dan ingatkan diri sendiri dengan mendengarkan kata hati kita akan mengalami hal-hal baru yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya.

Penulis:

Nabilah Rahmagitha

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.