Sukses

`aKNITomy` Mempelajari Anatomi Melalui Rajutan

Melalui pelajaran biologi kita lebih bisa mengenali makhluk hidup lainnya, mulai dari melihat sel-sel tanaman hingga membedah binatang.

Citizen6, Jakarta Ingat mata pelajaran biologi atau Anda saat ini sedang mempelajarinya? Apa sih yang paling berkesan dari pelajaran biologi? Ya, melalui pelajaran biologi kita lebih bisa mengenali makhluk hidup lainnya. Berbagai praktikum pun kita lalui, mulai dari melihat sel-sel tanaman hingga membedah binatang.

Membedah binatang, seperti katak atau ikan, ini yang kadang dianggap sulit oleh beberapa siswa. Ada yang takut untuk membedah. Ada yang tidak tega untuk membedahnya. Serta berbagai alasan lainnya yang membuat seorang siswa enggan melakukannya.

Memang kita bisa melihat organ dalam binatang dari gambar-gambar atau foto-foto yang tertera di buku sekolah. Namun, tidak ada yang bisa menggantikan rupa aslinya untuk mempelajari lebih detail dan mendalam. 

Emily Stoneking, perajut asal Amerika ini memiliki solusi untuk Anda yang tak mampu membedah binatang. Melalui karyanya yang bernama "aKNITomy", ia membuat rajutan anatomi binatang. Hasil rajutan pertamanya dari aKNITomy ini merupakan pembedahan katak.

Diakui oleh Stoneking di akun etsy-nya, dia tidak memiliki latar belakang ilmu sains. Namun hal tersebut tidak menghentikannya untuk berkarya membuat aKNITomy lainnya. Saat ini sudah ada binatang tikus, katak, babi, cacing tanah, dan kelelawar. Bahkan Stoneking membuat aKNITomy dari Alien.

Karya Stoneking ini memang menimbulkan pro dan kontra. Ada yang menanggap karyanya mampu membantu siswa yang enggan membedah binatang. Ada juga yang menganggap karyanya menyeramkan.

Tapi hal tersebut tidak menghentikan permintaan akan karya gadis ini. Ya semoga karya Stoneking kedepannya bisa benar-benar digunakan untuk mempelajari anatomi dalam dunia pendidikan.

Penulis:

Nabilah Rahmagitha

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.