Sukses

Mengharukan, Demi Kesembuhan Ayah, Bocah Ini Jadi `Sapi` di Jalan

Hao Dongdong, bocah yang berasal dari Anhui, Cina ini berbeda dengan anak-anak seusianya yang masih menikmati masa-masa belajar dan bermain.

Citizen6, Cina Sebuah kisah mengharukan datang dari negeri Tirai Bambu Cina. Seorang gadis berusia 15 tahun, harus berjuang mencari uang dengan berdandan sebagai sapi di jalanan untuk mengumpulkan uang yang dipakai untuk membayar biaya pengobatan ayahnya. 

Hao Dongdong, bocah yang berasal dari Anhui, Cina ini berbeda dengan anak-anak seusianya yang masih menikmati masa-masa belajar dan bermain. Dilansir Shanghaiist pada Jumat (2/10/2015), Hao setiap harinya harus mencari uang di jalanan agar dapat merawat ayahnya yang mengalami penyakit ankylosing spondylitis yang melemahkan tulang belakangnya.

Shanghaiist.com

Sebelum mengalami sakit punggung, sang ayah yang bernama Hao Xinli adalah seorang petani. Namun, pada tahun 2000 ia memutuskan untuk pindah ke Hefei untuk membuka sebuah toko kecil.

Tak disangka, penyakit tersebut membuat ayahnya lumpuh, sehingga sang ibu memutuskan mengumpulkan barang-barangnya untuk meninggalkan keluarga. Xinli mengatakan bahwa dia bisa mengerti mengapa istrinya pergi.

"Kondisi ini mungkin terlalu menyakitkan untuk bertahan, melihat saya tanpa harapan pulih dan tidak memiliki kerabat dekat yang tinggal di Hefei," ucap Xinli.

Shanghaiist.com

Kepergian ibunya membuat Hao dan saudara-saudaranya terpaksa mengemis sepanjang hari. Atas kerja kerasnya, ia pun mampu mengumpulkan 400 yuan atau setara dengan Rp 921 ribu dalam sehari.

Shanghaiist.com

Xinli menambahkan bahwa keinginan terbesarnya yakni, suatu hari nanti ia mampu berdiri lagi dan tidak menjadi beban bagi keluarga. Dia ingin menyekolahkan Hao dan ingin menikmati kehidupan menjadi keluarga normal kembali. (ul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.