Tragis, Pria Ini Dipukuli Sampai Mati Gara-gara Makan Daging Sapi

Citizen6, Jakarta Bagi masyarakat India dan umat Hindu di seluruh dunia, Sapi menjadi hewan yang disucikan. Maka dari itu agama Hindu tidak memperbolehkan umatnya untuk menyembelih ataupun memakan daging sapi. Berbeda halnya dengan masyarakat non Hindu yang justru sangat menyukai daging sapi karena rasanya yang lezat dan mengandung gizi tinggi.

Seorang pria bernama Mohammad Akhlak dikabarkan meninggal dunia akibat dipukuli oleh sekitar 100 orang masyarakat setempat. Pria berusia 50 tahun itu dihukum atas tuduhan memakan daging sapi di India, di mana sapi dianggap sebagai hewan suci di negara tersebut. Meskipun sempat dibawa ke rumah sakit, namun hidup pria tersebut tidak bisa diselamatkan lagi.

Awalnya Mohammad Akhlaq diseret dari rumahnya yang berlokasi di pinggiran ibukota. Setelah itu pada Senin malam sekitar 100 orang berusaha menyerang pria itu. Inspektur Polisi Senior, Kiran S mengatakan bahwa ia dan timnya melihat sudah ada kerumunan di luar rumah Mohammad Akhlaq. Di situ terlihat polisi berusaha keras menyelamatkan pria tersebut dari kerumunan. Namun sayang, nyawanya tidak bisa terselamatkan meskipun sudah dibawa ke rumah sakit.

Pada hari Rabu polisi setempat dikabarkan sudah menangkap enam orang yang akan diperiksa lebih lanjut. Selain Akhlaq, anaknya yang berusia 22 tahun juga ikut menjadi korban serangan tersebut. Untung saja nyawanya masih bisa terselamatkan dan saat ini sedang berada dalam perawatan intensif di rumah sakit terdekat.

Di negara India membunuh sapi memang di larang. Namun tak bisa dipungkiri bahwa pada sebuah negara yang mayoritas penduduknya beragama Hindu pasti memiliki sekelompok penduduk muslim, kristen, ataupun budha.

Belakangan ini tuduhan masyarakat setempat yang sampai membuat Akhlaq tewas dipukuli diketahui keliru. Pasalnya Akhlaq dituduh memakan daging sapi setelah ada laporan anak sapi yang hilang di desa Dadri, 22 mil dari New Delhi. Namun ketika rumah korban diperiksa, ternyata sama sekali tidak ditemukan daging sapi, melainkan hanya ada daging kambing di lemari es.

Penulis:

M Sufyan

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6