Tuntut Perbaiki Fasilitas Umum, Nenek Difabel Lakukan Hal Haru

Liputan6.com, Jakarta Di banyak negara, apalagi negara-negara berkembang, fasilitas umum untuk kaum difabel atau disabilitas masih kurang memadai. Sampai hari ini, misalnya, masih banyak teman-teman difabel yang masih kesulitan untuk naik angkutan umum bus.

Juga masih banyak tempat umum seperti taman atau tempat lain yang masih kurang ramah dengan mereka yang (dianggap) mempunyai kekurangan fisik tersebut.

Perjuangan seorang nenek dari Inggris ini sungguh mengharukan. Seperti dilansir dari worldwideweirdnews, perempuan yang bernama Linda ini memprotes pihak Greenfinch Road, Smith Wood, di Birmingham untuk membuat trotoar yang ramah pada kaum difabel seperti dirinya.

Protes perempuan tersebut dilakukan di tengah para pekerja yang sedang melakukan perbaikan jalan. Di tengah kesibukan para pekerja yang mengaspal jalan, perempuan yang bernama Linda itu sengaja duduk persis di tengah jalan yang sedang diaspal.

Meski para pekerja terus menumpahkan aspal ke jalan, nenek tersebut diam, tak mau dipindahkan. Dengan demikian, para pekerja terpaksa membiarkan bagian jalan tersebut kosong tidak diaspal.

Kejadian unik ini direkam oleh Wesley Woolery lalu mengunggahnya ke internet. Banyak warga yang kagum dengan kegigihan perempuan renta itu karena mampu bertahan di tengah-tengah aspal yang panas.

Tuntutan perempuan tersebut tidak sia-sia. Para pekerja langsung memenuhi apa yang diminta nenek Linda untuk membuat trotoar yang ramah kaum difabel.

Bagaimana menurutmu?

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.