Sukses

Kejar Pokemon, Kaki Gadis Ini Terbakar Tumbuhan Mematikan

Seorang gadis bernama Leah Price harus dilarikan ke rumah sakit karena kakinya terkena tumbuhan Hogweed raksasa ketika bermain Pokemon Go.

Liputan6.com, Jakarta Seorang gadis bernama Leah Price harus dilarikan ke rumah sakit karena kakinya terkena tumbuhan Hogweed raksasa ketika bermain Pokemon Go. Saat itu, Leah mengejar karakter pokemon di taman yang terdapat tumbuhan beracun. Ia tiba-tiba merasakan kakinya seperti terbakar  dan terasa menyakitkan.

Dokter mengatakan kemungkinan luka bakar yang dialami Leah itu sebagai akibat kakinya menyentuh tumbuhan Hogweed raksasa. 

Ibu Leah, Emma Hayburn mengatakan kaki anaknya bengkak dan melepuh. “Hal ini sangat mengkhawatirkan karena mengetahui kalau bermain Pokemon Go bisa menyebabkan cedera yang cukup parah,” katanya.

“Pemerintah harus menyelidiki Hogweed dan memberantas tumbuhan tersebut. Jika anak-anak harus menyentuh Hogweed untuk mendapatkan Pokemon, maka itu akan menjadi permasalahan untuk kita.”

Kejar Pokemon, Kaki Gadis Ini Terbakar karena Tumbuhan Beracun

Emma menambahkan, Leah bermain Pokemon Go bersama teman-temannya. Lalu ia menelepon ibunya dan mengatakan bahwa dia sepertinya digigit sesuatu di taman Alvaston. “Saya khawatir, hal itu mungkin terjadi pada siapa saja yang lebih muda daripada dia yang bermain di taman selama liburan,” ujar Emma menambahkan.

Pemerintah Kota Derby, Inggris saat ini sedang menyelidiki apakah taman tersebut memang ditumbuhi oleh tumbuhan mengerikan itu. Tumbuhan itu dapat menyebabkan kebutaan bagi manusia jika sampai terkena mata.

“Kami tidak menyadari ada tumbuhan Hogweed raksasa disini, tapi kami akan memeriksa siang ini di taman tersebut untuk mengetahui apakah benar ada Hogweed raksasa atau tumbuhan jenis lain yang ada disini.”

 Penulis

Pamela Sandri

Universitas Pancasila

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibacadi sini.

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.