Sukses

Pasangan Gay Asyik Bercinta, Siraman Air Panas Membuatnya Koma

Martin Blackwell ditetapkan bersalah oleh pengadilan Amerika Serikat karena telah menyiram air panas ke pasangan gay.

Liputan6.com, Amerika Serikat - Seorang pria bernama Martin Blackwell ditetapkan bersalah oleh pengadilan Amerika Serikat karena telah melakukan tindak kejahatan dengan menyiram air panas ke pasangan gay Marquez Tolbert dan Anthony Gooden.

Dilansir Buzznigeria, Selasa (30/08/2016), ia bahkan dijatuhi dalam delapan kasus sehingga dikenakan hukuman 40 tahun bui di Fulton County Superior Court, Atlanta, AS. 

Kisahnya bermula ketika ia pulang ke rumah usai bekerja, tanpa sengaja ia melihat kedua pasangan gay tersebut sedang bercinta. Blackwell yang juga teman dari ibu Gooden ini merasa kesal dan menyiramkan air panas ke seluruh tubuh Tolbert (21) dan Gooden (24).

dok: buzznigeria.com

Peristiwa tersebut menyebabkan Tolbert mengalami luka bakar parah di bagian wajah, leher, lengan dan punggungnya. Untuk bisa memulihkan seperti semula, diperlukan operasi cangkok kulit. Sedangkan seluruh wajah dan 60 persen bagian tubuh sang pacar mengalami luka bakar hingga membuatnya koma.

Anehnya Blackwell tidak menunjukkan rasa penyesalan apapun dan malah menyalahkan ulah dua pria tersebut yang dianggapnya tak pantas.

"Mereka terjebak bersama-sama seperti dua anjing panas, jadi saya menuangkan air panas agar mereka sadar. Mereka akan baik-baik saja, itu hanya sedikit air panas," ucap Blackwell.

Ketika persidangan berlangsung, pengacara menjelaskan jika Blackwell melakukan hal tersebut karena perilaku mereka dianggap tidak sopan dan keduanya sering berkata tidak sopan. Sementara Tolbert bersaksi jika setelah Blackwell memergokinya tengah bercinta, ia langsung mengusir dirinya dan pasangannya, Gooden.

(rs/ul)

Penulis:

Rosa Febryanty Razak

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini