Sukses

Perempuan Ini Melamar Temannya untuk Jadi Istri ke-2 Suami

Liputan6.com, Jakarta Kebanyakan tak ada perempuan yang mau dimadu. Namun apa yang terjadi ini sungguh aneh dan langka. Kelakuan seorang perempuan bernama Ida Nirwana Marzuki adalah anomali. Perempuan itu tidak menolak dimadu suaminya. Bahkan ia melamar sahabatnya sendiri untuk  menjadi istri kedua suaminya.

Seperti dilansir dari harian Metro, Ida telah bersahabat lama dengan seorang perempuan yang telah dianggap kakaknya sendiri. Norinie Rahmad, perempuan yang berusia lebih tua darinya ini, juga dianggap sebagai kakaknya.

Karena itu, Ida memutuskan Norinie adalah perempuan yang pas untuk berbagi kasih dengan suaminya. Ida pun membujuk suaminya, Nurul Hakim Mohd Kusaini, yang berusia 32 tahun untuk memperistri Norinie.

Alasannya, perempuan itu saat ini telah menjadi yatim piatu.

Awalnya sang suami tak berniat mempunyai istri kedua. Apalagi pria itu juga tak pernah merasa jatuh cinta dengan Norinie Rahmad. Dia menganggap Norinie sebagai teman bisnis semata.

Perempuan Ini Melamar Temannya untuk Jadi Istri Ke-2 Suami

Namun karena dibujuk dan didesak terus untuk menikah lagi, hatinya luluh juga. Karena Norinie Rahmad, sebagai perempuan ia tinggal sendiri. Beberapa bulan lalu, ibunya meninggal. Sementara saudara-saudaranya telah sibuk dengan urusannya masing-masing. Keadaan Norinie yang seperti itu membuat hati Ida bersimpati.

Tanpa menunggu lama, keduanya menikah. Akad nikah diadakan pada hari Rabu lalu di Masjid As-Syakirin, Petaling. Acara resepsi sederhana itu dihadiri keluarga dekat. Keluarga mempelai perempuan juga menerima perkawinan tersebut dengan senang.

Mereka bertiga berencana akan tinggal serumah di Taman Permaisuri, Cheras. Melihat peristiwa itu, netizen memuji Ida yang rela berbagi cinta dengan perempuan lain.

Bagaimana menurutmu?

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.