Sukses

Terpeleset, Pria Malang Anusnya Tertancap Batangan Besi

Seorang pria malang terpaksa menghadapi perjalanan memalukan dengan anusnya yang tertancap batangan besi menuju rumah sakit.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria malang terpaksa menghadapi perjalanan memalukan dengan anusnya yang tertancap batangan besi menuju rumah sakit.

Awalnya, Ajay Deora (29) dari kota Banswara, India utara, dalam perjalanan pulang menuju rumahnya. Ia baru saja menghadiri pesta di rumah seorang teman dan minum bir cukup banyak.

Didorong hasrat ingin buang air kecil, ia mampir ke suatu bangunan untuk menuntaskan hajatnya tersebut. Entah karena masih mabuk atau bagaimana, Ajay terpeleset dan jatuh ke bawah kemudian mendarat dengan batangan logam di anusnya.

Seorang pejalan kaki yang kebetulan lewat di tempat tersebut kaget mendengar teriakan kesakitan Ajay. Ia pun bergegas mencari tahu apa yang terjadi.

"Saya dalam perjalanan pulang ketika saya mendengar seorang pria berteriak. Saat aku melihatnya, tongkat besi mencuat dari daerah selangkangannya. Darah di mana-mana," ujar Shah Kholi, si saksi mata.

Melansir dari Mirror, Jumat (27/01/2017), baik Ajay maupun Kholi sama-sama pucat mukanya. Keduanya belum pernah mengalami kejadian seperti itu sebelumnya. Kholi pun segera memanggil ambulans.

Di rumah sakit, pihak rumah sakit menggergaji setengah batang besi itu terlebih dahulu sebelum melakukan operasi untuk menyelamatkan pria tersebut. Menurut mereka, karena terjatuh, batang besi tersebut masuk cukup kuat dan menyebabkan kerusakan internal yang cukup luas.

"Tapi kami berhasil mengeluarkan batang besi itu. Sekarang ia berada dalam masa pemulihan walau untuk beberapa waktu ia masih harus istirahat total," tandas juru bicara rumah sakit.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.