Sukses

Anak Pablo Escobar: Ayah Saya Bekerja untuk CIA

Pablo Escobar atau Pablo Emilio Escobar Gaviria dikenal sebagai gembong narkoba level dunia.

Liputan6.com, Jakarta Pablo Escobar atau Pablo Emilio Escobar Gaviria dikenal sebagai gembong narkoba level dunia. Namun ia terpaksa mengalami nasib tragis, ditembak polisi Kolombia setelah 24 jam tepat hari ulang tahunnya ke-44.

Sampai sekarang masih banyak kisah hidup Pablo Escobar yang belum terungkap. Baru-baru ini, seorang laki-laki yang mengaku sebagai anak Pablo Escobar, Juan Pablo Escobar  menerbitkan sebuah biografi. Laki-laki berusia 40 tahun ini sebelumnya dikenal sebagai Juan Sebastian Marroquin.

Namun pada tahun 2009, ia memutuskan untuk menerbitkan sebuah buku biografi ayahnya. Dengan nada tenang, ia mengatakan bahwa melakukan rekonsiliasi dengan keluarga pembunuh ayahnya adalah sebuah cara untuk menyembuhkan luka batin.

Dia juga telah memaafkan orang-orang yang pernah memburu ayahnya untuk dibunuh. Seperti yang pernah dinasehatkan oleh neneknya, ia melupakan semua itu.

Laki-laki itu menceritakan kekaguman pada ayahnya yang tak ada kaitannya dengan gembong narkoba.

"Saya mengagumi Paul, ayah saya, yang membesarkan saya. Dia mengatakan bahwa pada usia 8, ayahnya menunjukkan kepadanya semua obat-obatan terlarang yang disimpannya. Saat itu ayahnya mengatakan, jika menginginkan, dirinya bisa melanjutkan bisnis narkoba yang telah dirintisnya dan menjadi orang terkuat di kartel Medellin.

Dalam bukubiografi yang ditulisnya, ia mengungkapkan fakta yang selama ini tidak pernah diketahui publik. Pablo Escobar adalah seorang agen CIA. Ia menjual narkoba untuk membiayai perang Amerika melawan komunis. Karena itu ia tak bisa masuk Amerika.

Juan Pablo Escobar

ia juga mengungkapkan, setelah ayahnya tak lagi bekerja pada Amerika, ia mengirimkan orang-orangnya untuk membunuhhnya.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.