Sukses

7 Makanan Cepat Saji Terpopuler dari Berbagai Negara

Makanan-makanan cepat saji ini terkenal di berbagai penjuru dunia. Apa saja?

Citizen6, Jakarta Tiap negara biasanya mempunyai makanan khas masing-masing. Makanan khas tersebut melambangkan keunikan negara mereka. Nah, hidup di zaman serba sibuk seperti sekarang membuat beberapa makanan khas tersebut lebih populer sebagai makanan cepat saji. Proses memasak yang cepat menjadi alasan orang-orang menyukai makanan-makanan cepat saji berikut. Apa saja?

1. French Fries - Belgia

Makanan cepat saji yang lebh dikenal dengan sebutan kentang goreng ini berasal dari Belgia. Potongan-potongan kentang digoreng dalam minyak goreng panas dan diberi sedikit garam. Di restoran-restoran cepat saji, hidangan ini biasa dikategorikan sebagai makanan ringan. Namun, tak jarang juga dibuat sebagai pelengkap bistik, hamburger, fish and chips, serta currywurst. Kini kentang goreng telah menjadi makanan yang mendunia. Anda dapat menemukannya di manapun. Baik di restoran maupun di pinggir jalan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

Selanjutnya

2. Pizza - Italia

Tahukah Anda? Pizza dulunya merupakan makanan warga miskin. Dulu, pizza dijual di jalanan dan belum dianggap sebagai resep dapur terkenal. Sebelum abad ke-17, pizza hanya ditutupi saus putih. Lalu pada tahun 1843, Alexandre Dumas menambahkan minyak, keju, tomat, atau ikan sebagai pelengkap. Pada tahun 1889, sebuah pizza yang diberi nama Pizza Margherita dibuat untuk menghormati hari ulang tahun Ratu Margherita Savoy. Pizza tersebut dipenuhi tomat, keju mozzarella, dan basil untuk menggambarkan bendera Italia. Kini pizza menjadi ssalah satu makanan kesukaan banyak orang. Anda dapat membeli pizza dengan berbagai macam toping kesukaan. 

3 dari 7 halaman

Selanjutnya

3. Burger - Amerika Serikat

Makanan cepat saji yang satu ini, meski terkenal di Amerika Serikat, sebenarnya berasal dari Jerman. Makanan ini berupa roti bundar yang diiris dua. Bagian tengah diisi dengan daging giling yang dibentuk dan dipanggang, kemudian diberi sayur-sayuran berupa selada, tomat, dan bawang bombay. Tak lupa dilengkapi dengan saus seperti mayones, saus tomat, maupun mustard. Burger lebih terkenal sebagai makanan cepat saji Amerika Serikat. Kini burger sudah banyak variannya. Dagingnya terbuat dari ikan, ayam, dan lainnya.

4 dari 7 halaman

Selanjutnya

4. Croissant - Prancis

Makanan cepat saji ini merupakan roti yang berbentuk bulan sabit. Adonannya dibuat dari adonan roti biasa dan diberi tambahan korsvert dengan pengolahan teknik lipat. Hal ini membuat teksturnya menjadi seperti lipatan-lipatan kulit roti yang empuk dan renyah. Croissant biasa dimakan sebagai teman minum teh. Roti bulan sabit ini kini populer di berbagai penjuru dunia.

5 dari 7 halaman

Selanjutnya

5. Fish and Chips - Inggris

Makanan ini merupakan makanan saji yang biasa disajikan bersamaan. Terbuat dari fillet ikan dan kentang goreng. Di negara asalnya, lebih banyak disebut dengan 'chippies'. Dulunya makanan ini merupakan makan siang murah meriah yang tenar di kalangan pekerja. Di Amerika, makanan ini dilengkapi dengan kentang goreng. Ikan yang biasa digunakan adalah ikan yang banyak dagingnya, lembut, dan berwarna putih, seperti ikan cod atau ikan dory. Balutan tepung menjadi penentu kelezatan ikannya, yakni harus renyah dan gurih. 

6 dari 7 halaman

Selanjutnya

6. Burrito - Meksiko

Makanan khas Meksiko in terdiri atas tortilla gandum yang diisi berbagai macam daging seperti daging sapi, daging ayam, atau daging babi lalu digulung. Di Amerika, isi burrito lebih bervariasi, terkadang diberi sayur sampai cream. Dalam bahasa Spanyol, burrito berarti 'keledai kecil'. Nama ini diberikan karena bentuk ujungnya yang seperti telinga keledai. Burrito kini juga sudah banyak ditemukan di mana-mana sebagai makanan cepat saji.

7 dari 7 halaman

Selanjutnya

7. Souvlaki - Yunani

Meski tenar di Yunani, resep asli roti ini sebenarnya berasal dari Turki. Makanan berupa roti ini diberi isian tomat, daun selada, timun, daun parsly, dan beberapa bumbu khas Turki lainnya. Awalnya, roti dipanggang selama sepuluh menit. Setelah dipanggang, roti diberi irisan daging sapi panggang, bawang putih, tomat, selada, timun, yoghurt, dan beberapa bumbu khas Turki. Roti tersebut kemudian digulung dan dihidangkan.

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.