Sukses

Salut, Nenek 70 Tahun di NTT Selamatkan 200 Bayi dari Kematian

Di Indonesia kasus kematian saat melahirkan masih sangat tinggi.

Citizen6 Jakarta Maria Aran hanya lulus Sekolah Dasar. Ia tidak pernah mengenyam sekolah kesehatan sedikitpun. Nenek 70 tahun ini terus bertekad membantu warga khususnya kaum ibu yang akan melahirkan.

Di usianya yang jauh dari kata muda, Maria senantiasa mengulurkan tangan keriputnya untuk membantu proses persalinan dan kelahiran bayi. Terhitung, lebih dari 200 bayi, ia tangani dengan selamat.

Tidak mau dicap sebagai dukun anak, pada tahun 1989 Maria Aran mendirikan sebuah posyandu sederhana di Desa Pailelang, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur. Tujuannya cuma satu, memfasilitasi kaum hawa dalam persalinan.

Di Desa Pailelang, perempuan berusia 70 tahun ini cukup terkenal. Setiap pasangan suami istri yang akan memiliki anak, pasti mencarinya saat menjelang masa kelahiran, karena dia satu-satunya orang yang paham tentang persalinan.

Posyandu yang didirikannya pun masih atas biaya mandiri. Setelah posyandu sebelumnya rubuh dan tak diperbaiki karena tak ada biaya. Maria bekerja tanpa gaji.

"Saya hanya simpan Rp 5.000 untuk rumah tangga sehari-hari. Umur saya sudah 70 tahun. 100 persen KB tercapai di desa kami. Gizi kurang hanya dua bayi, tidak ada gizi buruk. Saya katakan ke mama-mama, cuci kaki sampai kuku anak-anakmu. Kasih makan bergizi dan buah-buahan juga," ujarnya dalam sebuah seminar di Jakarta. (War)

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini


**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini