Sukses

Sekelompok Biarawati Tanam Ganja untuk Selamatkan Dunia

Sekelompok biarawati menanam ganja untuk mengobati orang lain.

Citizen6, Jakarta - Menjadi biarawati bukanlah perkara mudah. Dibutuhkan disiplin, empati, dan kesabaran dalam menjadi pelayan Tuhan. Namun yang dilakukan sekumpulan biarawati berikut benar-benar di luar kebiasaan.

The Sistes of the Valley merupakan subjek dari serangkaian foto-foto menarik yang diambil oleh fotografer Shaughn Crawford dan John DuBois. Kedua fotografer ini menjadikan kelompok biarawati bernama The Sisters sebagai objek foto mereka.

- 

Dalam situs mereka, The Sisters menasbihkan diri mereka sebagai sekelompok biarawati, tapi tidak terkait dengan agama tradisional mana pun. Mereka menanam ganja yang nantinya dipanen dan dijual sebagai obat.

The Sisters mengklaim kalau produk yang mereka jual 100 persen organik. Produk yang mereka buat dari daun ganja pilihan dapat mengobati berbagai penyakit, termasuk nyeri punggung, migrain, bahkan mabuk.

- 

Selain organik, setiap botol dan toples yang mereka jual diberi doa sebelum dikirim untuk distribusi. The Sisters merasa tak ada yang salah dengan yang mereka lakukan. Sebab, ganja yang mereka tanam murni untuk pengobatan. Bahkan, sebagian keuntungan disumbangkan ke beberapa gereja terdekat.

Meski berlisensi petani Medical Marijuana, operasi mereka berada di bawah ancaman pemerintah California. Pemerintah setempat sedang mempertimbangkan larangan budidaya ganja, yang akan membuat perusahaan mereka ilegal.

 

Sister Darcy here to welcome the Harvest Moon! Please check out our ETSY store to purchase our CBD products! https://www.etsy.com/shop/SistersofCBD

A photo posted by Sisters of the Valley (@sistersofthevalley) on

 

Walau demikian, The Sisters berencana untuk tetap melawan larangan tersebut. Karena apa yang mereka lakukan, atas dasar imbauan Tuhan untuk membantu mengobati sesama. (Sul)

 

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini

**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini